Tahap 3 – Skema KPBU dan Investasi (2026)
-
Penentuan mitra swasta dalam skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
-
Negosiasi pembagian pendapatan, risiko, dan pengelolaan proyek.
-
Finalisasi kontrak dan izin pembangunan dari Kemenhub dan Pemda.
Tahap 4 – Konstruksi (2026–2028)
-
Pembangunan menara, kabel string rail, dan stasiun.
-
Pemasangan sistem kelistrikan, sinyal, dan kontrol otomatis.
-
Pengujian jalur dan uji keamanan sistem.
Tahap 5 – Uji Coba dan Operasional (2028)
-
Uji coba terbatas (trial run) selama 6–12 bulan.
-
Peluncuran resmi oleh Kemenhub.
-
Integrasi dengan sistem tiket LRT dan JakLingko.
2. Perkiraan Timeline Pembangunan
Berikut gambaran umum jadwal proyek berdasarkan dokumen awal Kemenhub:
| Tahun | Tahapan | Status / Keterangan |
|---|---|---|
| 2024 | FS & Studi Pendahuluan | Sedang berlangsung |
| 2025 | Finalisasi FS & Awal DED | Konsultasi publik & perizinan |
| 2026 | DED selesai & tender KPBU | Pemilihan investor |
| 2027 | Konstruksi tahap I | Pembangunan menara & kabel utama |
| 2028 | Uji coba & operasional | Soft launching jalur Mekarsari–Harjamukti |
Target operasional awal tahun 2028 ini masih tentatif, tergantung proses pembebasan lahan dan kesiapan investasi swasta.
3. Spesifikasi Teknis Jalur
Proyek ini dirancang dengan konsep suspended string rail system, menggunakan teknologi UST dengan kecepatan operasi 60–80 km/jam.
Spesifikasi awal yang dirancang:
-
Panjang lintasan: ±11–12 km