Feeder Masa Depan, Kereta Gantung Transportasi Atasi Kemacetan Jadi Penghubung LRT dan Moda Publik

BOGORINSIDER.com --Pernahkah kamu membayangkan naik kereta gantung bukan untuk wisata, tapi untuk perjalanan harian menuju LRT Jabodebek?

Inilah konsep yang sedang dipersiapkan pemerintah lewat proyek kereta gantung Cileungsi–Harjamukti, yang akan menjadi feeder intermodal pertama di Indonesia.

Bukan sekadar transportasi unik, sistem ini dirancang untuk menghubungkan kawasan padat penduduk di Bogor Timur dengan jaringan transportasi massal utama di Jabodetabek.

Baca Juga: Kemenhub Bahas Kajian Teknis Feeder LRT Kereta Gantung Cileungsi–Harjamukti

1. Visi Besar: Transportasi Terintegrasi Jabodetabek

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tengah mendorong transformasi transportasi di wilayah penyangga Jakarta dengan sistem interkoneksi antarmoda.
Salah satu proyek strategisnya adalah membangun kereta gantung yang terhubung langsung dengan LRT Jabodebek, sebagaimana diungkap dalam laporan.

Konsepnya sederhana:

• Warga Cileungsi atau Mekarsari naik kereta gantung menuju Stasiun Harjamukti.

• Dari sana, mereka bisa langsung melanjutkan perjalanan menggunakan LRT Jabodebek ke pusat Jakarta.

Dengan sistem ini, jarak 20 km yang biasanya ditempuh 1,5 jam bisa disingkat menjadi kurang dari 30 menit.

Baca Juga: Fantastis, Infografik skema pendanaan kereta gantung Cileungsi–Harjamukti dengan model KPBU bernilai Rp6,6 triliun

2. Konsep Feeder: Menyambungkan Mobilitas Harian

Kereta gantung Cileungsi–Harjamukti akan berfungsi sebagai feeder (pengumpan) LRT.
Artinya, moda ini akan menyalurkan penumpang dari kawasan permukiman padat ke jaringan transportasi utama.

Manfaat sistem feeder ini antara lain:

• Mengurangi ketergantungan kendaraan pribadi.

• Meningkatkan efisiensi waktu perjalanan.