Dampak Positif Family Office: Bukan Hanya untuk Miliarder, Tapi Juga UMKM Lokal

photo author
- Kamis, 16 Oktober 2025 | 10:49 WIB
“Ilustrasi kolaborasi antara pengusaha muda dan investor Family Office simbol sinergi global untuk kemajuan ekonomi lokal.” (Foto/ Istimewa.)
“Ilustrasi kolaborasi antara pengusaha muda dan investor Family Office simbol sinergi global untuk kemajuan ekonomi lokal.” (Foto/ Istimewa.)
  • Agritech & Pangan Berkelanjutan.
  • Energi Terbarukan & Daur Ulang.
  • Healthtech & Edukasi Digital.
  • Fashion Lokal dan Ekspor Hijau.

Salah satu contohnya adalah UMKM tekstil Bali EcoCraft, yang tahun ini mendapat investasi Rp 25 miliar dari Emerald Family Office Hong Kong untuk memperluas ekspor produk kain daur ulang ke Eropa.

Startup Indonesia Mulai Jadi Magnet

Menurut data Dealroom Asia (2025), 18% dana family office di Asia kini dialokasikan untuk startup tahap awal.

Di Indonesia, beberapa di antaranya adalah:

  • EduGrow.id – startup edutech lokal yang menerima dana dari Summit Family Partners.
  • GreenLabs Energy – startup energi surya yang dibiayai oleh Aria Capital Family Office Dubai.
  • FarmVerse Indonesia – startup agritech dengan model carbon offset yang menarik investor Eropa.

“Kami melihat startup Indonesia sebagai katalis perubahan, bukan sekadar bisnis,” ujar Marcus Li, Managing Director EastBridge Family Office.

Baca Juga: Bali Wealth Summit 2025: Indonesia Pusat Baru Family Office Dunia

Program Kemitraan Nasional

Pemerintah melalui Kemenko Marves dan Kementerian Koperasi & UKM telah menyiapkan program Partnership for Sustainable Family Office Investment (PS-FOI).

Program ini berfokus pada:

  • Matching platform antara family office dan UMKM potensial.
  • Insentif pajak untuk investasi sosial.
  • Pelatihan bisnis internasional bagi UMKM terpilih.

“Kita ingin menciptakan rantai nilai baru antara modal global dan produk lokal,” ujar Teten Masduki, Menteri Koperasi & UKM.

Tantangan: Transparansi dan Kapasitas

Meski peluangnya besar, ada dua tantangan utama:

  1. Kesiapan UMKM dan startup.
    Banyak pelaku usaha kecil belum memahami standar pelaporan global dan ESG.
  2. Regulasi lintas negara.
    Proses administrasi dan legalitas investasi lintas batas masih rumit.

Untuk mengatasi ini, OJK dan BKPM menyiapkan pusat konsultasi Family Office Business Gateway, yang membantu UMKM memahami standar keuangan internasional.

Suara dari Pelaku UMKM

Salah satu pelaku UMKM yang sudah merasakan manfaatnya adalah Dewi Handayani, pendiri Kopi Nusantara Bali.
Usahanya kini dibiayai oleh Green Horizon Family Office dari Eropa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Faizal khoirul imam

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Elegan di Tengah Isu: Citra Publik Raisa Tetap Kuat

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:28 WIB

Fenomena Netizen: Mengapa Publik Begitu Ingin Tahu?

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:21 WIB

Rahasia Kekuatan Hubungan Raisa dan Hamish Daud

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:09 WIB

Tekanan di Balik Popularitas: Kisah Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:58 WIB

Hapus Foto, Viral Seketika: Fenomena Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:42 WIB

Rumor Cerai: Raisa Menggugat Suami Setelah 8 Tahun

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:07 WIB

Terpopuler

X