spill-news

Skandal PLTU Kalbar: Hambatan Baru bagi Energi Bersih Indonesia

Rabu, 8 Oktober 2025 | 10:35 WIB
Ilustrasi: pembangkit listrik dan turbin angin berdampingan, menggambarkan peralihan menuju energi bersih di tengah bayang-bayang korupsi. (Foto/ Istimewa)

Beberapa langkah reformasi kini mulai dilakukan:

  1. Transparansi kontrak proyek energi. Semua proyek baru wajib diumumkan di portal e-Proc PLN.
  2. Audit digital real-time. Progres fisik dan keuangan proyek akan dipantau melalui sistem berbasis AI.
  3. Skema insentif bagi perusahaan bersih. Pemerintah menyiapkan bonus pajak bagi kontraktor yang terbukti bebas dari praktik korupsi.

Langkah-langkah ini diharapkan bisa menyalakan kembali semangat transisi energi yang sempat padam akibat kasus seperti PLTU Kalbar.

Kasus Halim Kalla menjadi pengingat bahwa pembangunan energi tak hanya soal teknologi dan investasi, tapi juga etika dan kejujuran.
PLTU Kalbar seharusnya menjadi sumber cahaya bagi Kalimantan Barat tapi justru menjadi simbol gelapnya korupsi di sektor energi.

Kini tugas pemerintah dan publik sama: memastikan bahwa masa depan energi Indonesia tidak lagi dikotori oleh kepentingan jangka pendek.

Karena energi bersih hanya lahir dari niat bersih.

Halaman:

Tags

Terkini

Elegan di Tengah Isu: Citra Publik Raisa Tetap Kuat

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:28 WIB

Fenomena Netizen: Mengapa Publik Begitu Ingin Tahu?

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:21 WIB

Rahasia Kekuatan Hubungan Raisa dan Hamish Daud

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:09 WIB

Tekanan di Balik Popularitas: Kisah Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:58 WIB

Hapus Foto, Viral Seketika: Fenomena Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:42 WIB

Rumor Cerai: Raisa Menggugat Suami Setelah 8 Tahun

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:07 WIB