Sukabumi Berduka, Warganya Jadi Korban Tragedi Dilindas Brimob di Jakarta

BOGORINSIDER.com --Fakta baru terungkap dari tragedi tewasnya Afan Kurniawan, pengemudi ojek online (ojol) yang dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob saat demonstrasi di Pejompongan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis malam (28/8/2025). Afan ternyata adalah warga asal Sukabumi, Jawa Barat.

Identitas Korban Terungkap

Afan Kurniawan, 32 tahun, diketahui berasal dari salah satu desa di Kabupaten Sukabumi. Informasi ini dikonfirmasi oleh keluarga besar korban. Jenazah Afan rencananya akan dimakamkan di kampung halamannya pada Jumat (29/8/2025) siang.

“Betul, almarhum Afan adalah warga kami. Saat ini keluarga sudah berangkat ke Jakarta untuk menjemput jenazah,” ujar Kepala Desa setempat.

Baca Juga: Sosok Afan Kurniawan, Ojol yang Tewas Dilindas Brimob

Kronologi Singkat Tragedi

Insiden bermula ketika Afan hendak melintas di sekitar lokasi demo. Ia terpeleset dan jatuh di jalur kendaraan rantis Brimob. Dalam sekejap, tubuhnya terlindas dan meninggal di tempat. Rekaman amatir kejadian itu viral di media sosial, memicu kemarahan publik.

Dukungan dan Suasana Duka di Sukabumi

Kabar duka ini segera mengguncang warga Sukabumi. Tetangga mengenang Afan sebagai sosok pekerja keras yang merantau ke Jakarta demi menafkahi istri dan dua anaknya. “Afan orangnya ramah dan sopan. Kepergiannya ini sangat mengejutkan,” kata seorang kerabat di Sukabumi.

Sejumlah warga dan komunitas ojol setempat menggelar doa bersama di masjid desa. Bendera setengah tiang dipasang sebagai tanda berkabung.

Reaksi Resmi dan Proses Hukum

Baca Juga: Miris, Ojol Tewas Dilindas Dua Kali Rantis Brimob di Pejompongan

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga korban.

Tujuh anggota Brimob yang diduga terlibat kini sudah diamankan untuk diperiksa. Rantis yang digunakan dalam insiden juga turut disita.

Kompolnas menegaskan akan mengawal kasus hingga tuntas, sementara Koalisi Masyarakat Sipil mendesak agar aparat lebih humanis dalam menangani massa.

Perusahaan aplikasi transportasi online, baik Gojek maupun Grab, juga menyatakan duka cita mendalam.

Baca Juga: Polri Periksa 7 Anggota Brimob Terkait Kasus Ojol Tewas Dilindas Rantis