BOGORINSIDER.com - Operasional KRL Commuter Line terganggu pada Kamis (28/8) akibat membludaknya massa aksi di sekitar kompleks DPR/MPR. Kondisi ini membuat PT KAI Commuter melakukan perubahan pola perjalanan karena lintasan antara Tanah Abang dan Palmerah dianggap tidak kondusif untuk dilewati kereta.
Dalam keterangan resmi, manajemen menyampaikan bahwa rangkaian KRL dari jalur barat—meliputi Rangkasbitung, Serpong, dan Parung Panjang—tidak bisa mencapai Stasiun Tanah Abang. Perjalanan hanya dilayani sampai Kebayoran maupun Palmerah, kemudian langsung diarahkan kembali ke rute asal.
Sebelum keputusan ini diberlakukan, sempat terjadi penundaan perjalanan sekitar pukul 15.29 WIB. Selang tiga menit, tepatnya pukul 15.32 WIB, rekayasa jalur resmi diterapkan sebagai langkah pengamanan.
Baca Juga: Rekayasa Perjalanan KRL Akibat Demo di Sekitar DPR
Pihak operator juga mengimbau seluruh penumpang agar mengikuti instruksi petugas serta menjaga ketertiban demi keselamatan bersama selama kebijakan ini berlangsung.