Gerakan 'All Eyes on Papua', dukungan netizen dan selebriti untuk Keadilan dan hak asasi manusia Papua

photo author
- Senin, 3 Juni 2024 | 12:56 WIB
Beberapa artis All Eyes on Papua. Foto/Instagram (Foto/Instagram)
Beberapa artis All Eyes on Papua. Foto/Instagram (Foto/Instagram)

BOGORINSIDER.com --Belakangan ini, netizen ramai-ramai membagikan sebuah poster dukungan untuk masyarakat Papua yang tengah menghadapi ketidakadilan.

Poster bertuliskan "All Eyes on Papua" menjadi viral di berbagai platform media sosial, seperti Instagram dan Twitter, memicu perhatian publik yang luas terhadap isu yang dihadapi oleh rakyat Papua.

Poster All Eyes On Papua tersebut menampilkan dedaunan kering di atas lahan tandus dengan sebuah mata besar yang seakan-akan mengawasi.

Visual ini bukan sekadar ilustrasi; ia membawa pesan mendalam tentang pengawasan dan perhatian yang dibutuhkan terhadap situasi di Papua.

Baca Juga: 'All Eyes On Papua' perjuangan Papua menjaga hutan adat dari ancaman perkebunan sawit PT Indo Asiana Lestari

Kampanye ini muncul sebagai respons atas penindasan yang dialami masyarakat Papua Tengah oleh pihak berkuasa, yang telah merampas hak-hak mereka secara paksa.

Gerakan "All Eyes on Papua" mendapatkan dukungan dari berbagai kalangan, termasuk selebriti terkenal di Indonesia.

Selebriti seperti Luna Maya, Rachel Vennya, Syifa Hadju, Kartika Putri, Audi Marissa, Ayushita, dan Keanuagl turut membagikan poster ini di akun media sosial mereka.

Dukungan juga datang dari artis lainnya seperti Acha Septriasa, Rizky Nazar, Aurora Amanda, Lucky Hakim, Abimana Aryasatya, dan Endy Arfian.

Kehadiran para selebriti dalam gerakan ini semakin meningkatkan kesadaran publik mengenai isu yang sedang dihadapi oleh masyarakat Papua.

Dalam poster tersebut, terdapat penjelasan rinci tentang tuntutan yang disuarakan.

Tertulis bahwa hutan di Papua, tepatnya di Boven Digoel, Papua Selatan, seluas 36 ribu hektar atau lebih dari separuh luas Jakarta, akan dibabat habis untuk dijadikan perkebunan sawit oleh PT Indo Asiana Lestari.

Baca Juga: Mengenal Suku Awyu yang mendiami hutan adat Papua, kini terancam dijadikan perkebunan sawit

Rencana ini mendapat perlawanan keras dari masyarakat adat setempat, khususnya suku Awyu di Boven Digoel dan suku Moi di Sorong, Papua Barat Daya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rosa Nilasari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Elegan di Tengah Isu: Citra Publik Raisa Tetap Kuat

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:28 WIB

Fenomena Netizen: Mengapa Publik Begitu Ingin Tahu?

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:21 WIB

Rahasia Kekuatan Hubungan Raisa dan Hamish Daud

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:09 WIB

Tekanan di Balik Popularitas: Kisah Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:58 WIB

Hapus Foto, Viral Seketika: Fenomena Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:42 WIB

Rumor Cerai: Raisa Menggugat Suami Setelah 8 Tahun

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:07 WIB

Terpopuler

X