BOGORINSIDER.com -- Hidangan Dodol Betawi adalah salah satu makanan tradisional khas Betawi yang memiliki sejarah yang cukup panjang.
Hidangan Dodol Betawi memiliki akar budaya yang kuat di masyarakat Betawi, Jakarta. Dodol Betawi diperkirakan telah ada sejak masa penjajahan Belanda di Indonesia.
Baca Juga: Resep Minuman Es Selendang Mayang Khas Betawi, Minuman Warisan Budaya Betawi Yang Kaya Akan Rasa
Hidangan Dodol Betawi juga memiliki peran penting dalam tradisi budaya Betawi, seperti dalam upacara perkawinan, selamatan, atau acara-acara keagamaan.
Hidangan Dodol Betawi sering dijadikan sebagai hidangan yang dihadiahkan kepada tamu atau sebagai bagian dari hidangan selamatan dalam tradisi Betawi.
Baca Juga: Resep Hidangan Bubur Sumsum Khas Betawi, Manis Legit Berpadu Jadi Satu
Dikutip dari berbagai sumber, berikut adalah resep sederhana membuat dodol betawi:
Bahan-bahan:
- 500 gram tepung ketan
- 500 ml santan kelapa
- 300 gram gula kelapa, serut
- 1/2 sendok teh garam
- Daun pandan secukupnya, simpulkan (opsional)
- Minyak kelapa secukupnya, untuk melumuri alat potong
Alat yang dibutuhkan:
- Wajan atau panci yang tebal
- Spatula atau sendok kayu
- Pisau tajam atau gunting
- Loyang atau wadah berbentuk persegi panjang untuk memadatkan dodol
- Plastik atau daun pisang untuk membungkus dodol
Baca Juga: Resep Hidangan Asinan Betawi, Dijamin Segarrr Bikin Kamu Ketagihan Moms!
Cara membuat:
-
Campurkan tepung ketan dengan santan kelapa dalam wajan atau panci. Aduk rata hingga tidak ada gumpalan tepung.
-
Panaskan campuran tepung ketan dan santan di atas api kecil. Terus aduk secara konstan agar tidak menggumpal atau terbakar.
-
Setelah campuran tepung dan santan mengental, tambahkan gula kelapa serut dan garam. Aduk rata hingga gula larut sepenuhnya.