Ketua Komisi II DPR RI menyatakan akan memanggil perwakilan massa untuk berdialog. Namun, petani menegaskan bahwa dialog harus menghasilkan solusi konkret, bukan sekadar janji.
Baca Juga: Aksi Petani di DPR: Lalu Lintas Lumpuh, Aktivitas Warga Terganggu
Reaksi Organisasi Petani
Ketua Serikat Petani Indonesia (SPI), Henry Saragih, menyebut aksi Ridwan sebagai bentuk keputusasaan rakyat kecil.
“Kalau negara serius dengan reforma agraria, tidak perlu ada rakyat yang sampai cor tubuhnya. Aksi ini alarm keras bagi pemerintah,” ujarnya.
Aksi Ridwan mengingatkan publik pada sejarah panjang perjuangan agraria di Indonesia. Meski tubuhnya dicor, pesan yang ia sampaikan jelas: tanah adalah sumber hidup, dan tanpa reforma agraria sejati, rakyat akan terus terikat dalam penderitaan.