spill-news

CCTV Ungkap Aparat Serang Kampus Unisba dan Unpas Bandung dengan Gas Air Mata

Selasa, 2 September 2025 | 13:08 WIB
Rekaman CCTV memperlihatkan kepulan asap gas air mata dan kendaraan taktis aparat di sekitar kampus Unisba dan Unpas, Bandung. (X/@bakedgyu dan X/@westkid66)

BOGORINSIDER.com --Malam di Jalan Tamansari, Bandung, berubah mencekam. Rekaman CCTV yang viral pada Senin (1/9/2025) memperlihatkan detik-detik saat aparat gabungan TNI-Polri diduga menyerang kampus Universitas Islam Bandung (Unisba) dan Universitas Pasundan (Unpas).

Dari layar hitam putih itu, terlihat kepulan asap, suara tembakan gas air mata, dan deru kendaraan taktis yang masuk ke area sekitar kampus.

Video tersebut dengan cepat menyebar di media sosial, menyulut gelombang kemarahan publik.

Tagar #AllEyesOnBandung pun mendominasi lini masa, menandai perhatian nasional terhadap insiden yang disebut-sebut mengancam kebebasan akademik.

Baca Juga: Insiden Mencekam di Bandung, Aparat Diduga Serang Kampus Unisba dan Unpas

Kronologi dari Rekaman CCTV

Sekitar pukul 21.00 WIB, rekaman CCTV memperlihatkan sebuah kendaraan taktis berhenti di dekat gerbang Unisba. Tak lama, cahaya kilatan terlihat diikuti oleh suara dentuman keras diduga tembakan gas air mata. Kepulan asap mulai menyelimuti area sekitar, membuat mahasiswa berhamburan.

Beberapa detik kemudian, kamera lain di area Unpas menangkap kerumunan mahasiswa yang panik, sebagian menutup wajah dengan kain basah, sebagian lain terbatuk-batuk hebat. Teriakan “Tolong!” terdengar bersahut-sahutan.

Seorang mahasiswa yang berada di lokasi menceritakan, “Kami sedang berdiskusi di depan kampus, tiba-tiba asap menyebar ke mana-mana. Saya tidak bisa bernapas, mata perih, semua orang panik.”

Dampak Langsung: Puluhan Korban

Laporan dari Murianews mencatat 51 orang mengalami luka-luka. Sebagian besar korban mengalami sesak napas, iritasi mata, hingga pingsan karena paparan gas air mata. Ambulans yang hendak mengevakuasi korban bahkan sempat terhalang masuk, hanya bisa berhenti di kawasan Institut Teknologi Bandung (ITB), beberapa ratus meter dari lokasi kejadian.

Situasi ini memperparah kondisi korban. “Waktu itu ambulans tidak bisa masuk. Kami harus menggendong teman yang pingsan ke luar area kampus,” ujar seorang relawan medis.

Rekaman CCTV ini menjadi bukti visual yang menguatkan dugaan serangan aparat. Warganet menilai tindakan tersebut tidak sepatutnya dilakukan di lingkungan pendidikan.

Baca Juga: Prabowo Kunjungi Polisi Luka Demo, Malah Beri Kenaikan Pangkat

Halaman:

Tags

Terkini

Elegan di Tengah Isu: Citra Publik Raisa Tetap Kuat

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:28 WIB

Fenomena Netizen: Mengapa Publik Begitu Ingin Tahu?

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:21 WIB

Rahasia Kekuatan Hubungan Raisa dan Hamish Daud

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:09 WIB

Tekanan di Balik Popularitas: Kisah Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:58 WIB

Hapus Foto, Viral Seketika: Fenomena Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:42 WIB

Rumor Cerai: Raisa Menggugat Suami Setelah 8 Tahun

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:07 WIB