BOGORINSIDER.com --Kasus mutilasi yang menghebohkan publik, dengan korban Uswatun Khasanah yang ditemukan dalam koper merah di Ngawi, akhirnya mulai terkuak satu per satu.
Salah satu misteri yang terungkap adalah keberadaan mobil milik korban, yang diketahui dijual oleh pelaku, Rohmat Tri Hartanto, setelah melakukan aksinya.
Dirreskrimum Polda Jawa Timur, Kombes Pol M. Farma, mengungkapkan bahwa mobil tersebut dijual ke seorang pembeli di Sidoarjo, Jawa Timur, dengan harga Rp 57 juta.
Baca Juga: Ungkapan ibu kandung Uswatun Khasanah anaknya menjadi korban mutilasi koper merah Ngawi
Informasi ini disampaikan Kombes Pol M. Farma dalam konferensi pers pada Senin (27/1/2025).
"Tersangka menjual mobil Suzuki Ertiga milik korban kepada seorang yang berada di Kabupaten Sidoarjo," jelasnya.
Penjualan mobil ini diduga menjadi salah satu langkah yang diambil oleh pelaku untuk menghilangkan jejak dan mendapatkan uang setelah melakukan tindak kejahatan.
Mobil Suzuki Ertiga tersebut merupakan milik pribadi korban yang turut menjadi barang bukti dalam penyelidikan kasus ini.
Polisi terus mendalami lebih jauh untuk mengungkap motif di balik tindakan keji pelaku, serta memastikan apakah ada keterlibatan pihak lain dalam kasus ini.
Kasus mutilasi yang mengerikan ini terus menjadi sorotan publik, mengingat modus operandi yang dilakukan pelaku cukup keji.
Sebelumnya, tubuh korban ditemukan dalam keadaan terpotong-potong di dalam koper merah, yang kemudian ditemukan oleh warga di wilayah Ngawi.
Penyelidikan intensif telah dilakukan oleh pihak kepolisian, hingga akhirnya pelaku berhasil ditangkap dan sejumlah barang bukti termasuk mobil korban telah diamankan.
Tags
Artikel Terkait
-
Mengerikan ditemukan terpisah kaki Uswatun Khasanah korban mutilasi koper merah
-
Mendiang Uswatun Khasanah sempat cekcok dengan pelaku perkara anak hingga sumpah serapah
-
Jabatan pelaku diduga suami siri Uswatun Khasanah korban mutilasi koper merah Ngawi
-
Rochmat Tri Hartanto pelaku pembunuhuan mutilasi koper merah menggunakan pisau buah selama 8 jam
-
Ayah Uswatun Khasanah anaknya korban mutilasi koper merah minta RTH dihukum mati