BOGORINSIDER.com --Kepergian Budiman Arisandi (32) meninggalkan duka mendalam bagi keluarganya.
Warga Banjarmasin, Kalimantan Selatan, ini menjadi korban penembakan yang dilakukan oleh Brigadir Anton Kurniawan alias AK.
Budiman ditemukan tewas di sebuah kebun sawit di Katingan Hilir, Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah, pada Jumat (6/12/2024). Kejadian tragis ini menyisakan luka mendalam, terutama bagi istrinya, Sidah (32).
Sidah mengenang momen terakhir saat suaminya berpamitan pada Selasa malam (26/11/2024). Kala itu, Budiman mengatakan akan mengantarkan barang menggunakan mobil pick-up.
“Memang hampir setiap minggu suami saya pergi beberapa hari untuk mengantar barang ke Kalimantan Tengah. Paling sering ke daerah Pangkalan Bun,” ungkap Sidah, seperti dikutip dari Banjarmasin Post.
Komunikasi terakhir antara pasangan suami-istri ini terjadi pada Rabu pagi (27/11/2024).
Sekitar pukul 11.00 WITA, Budiman mengabarkan bahwa ia sedang beristirahat di bawah pohon di daerah KM 38 Kasongan sebelum melanjutkan perjalanan menuju Pangkalan Bun.
Namun, setelah pesan terakhir tersebut, Budiman tidak dapat lagi dihubungi. "WhatsApp terakhirnya aktif sekitar pukul 12.30 WITA.
Setelah itu, komunikasi terputus hingga akhirnya kami mendapat kabar penemuan jenazahnya," ujar Sidah dengan pilu.
Baca Juga: Kondisi mental Haryono sopir taksi online ikut terseret kasus penembakan dilakukan Brigadir AK
Kehilangan Budiman menjadi tragedi yang menyesakkan bagi keluarganya. Kini, pihak berwenang tengah mendalami kasus ini untuk mengungkap motif dan keadilan bagi korban.
Hingga pada Sabtu (7/12/2024), Sidah dihubungi oleh pemilik mobil pick up dan polisi bahwa sang suami ditemukan meninggal.