Beribu taktik demi mendapatkan uang haram, Rafael Alun ungkap caranya timbun uang mencapat ratusan miliaran

photo author
- Rabu, 5 April 2023 | 16:16 WIB
Rafael Alun tersangka kasus pencucian uang. Foto/Instagram (Foto/Instagram)
Rafael Alun tersangka kasus pencucian uang. Foto/Instagram (Foto/Instagram)

BOGORINSIDER.com --Seperti kata pepatah, semua jalan menuju Roma, Rafael Alun Trisambodo mantan Kepala Bagian Umum Kantor Wilayah DJP Jakarta Selatan II punya segudang cara untuk mencari "uang haram".

Sementara itu, Rafael Alun kini berstatus tersangka dan ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin (4/4/2023) atas dugaan suap dan pencucian uang.

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengungkapkan beberapa strategi yang digunakan Rafael Alun Trisambodo untuk mencari uang dan menjadi kaya.

Baca Juga: Panik takut kehilangan investor, Raffi Ahmad angkat bicara soal isu terlibatnya dia dalam kasus pencucian uang

KPK bersama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) telah lama menyoroti kehadiran sosok konsultan pajak yang menjadi perantara untuk menerima uang gratifikasi dari perusahaan swasta.

Tak ayal, disebutkan bahwa Rafael Alun menerima setidaknya Rp1,3 miliar dari modus tersebut.

Firli Bahuri mengungkap pihaknya menemukan Rafael diduga menerima aliran uang sebesar 90 ribu dolar Amerika Serikat melalui PT Artha Mega Ekadhana (AME).

Baca Juga: Panas diisukan terlibat kasus pencucian uang dengan Rafael Alun, hingga Raffi Ahmad kena sentil investor

PT AME diketahui merupakan perusahaan penyedia jasa yang membantu para wajib pajak yang diduga memiliki permasalahan pajak. Adapun permasalahan yang ditangani umumnya terkait kewajiban pelaporan pembukuan perpajakan pada negara melalui Dirjen Pajak.

Kerja sama Rafael dengan perusahaan itu diduga terjadi saat ia menjabat sebagai Kepala Bidang Pemeriksaan, Penyidikan, dan Penagihan Pajak Kantor Wilayah Dirjen Pajak Jawa Timur I pada 2011.

KPK kantongi segudang bukti

Salah satu bukti kuat yang mengarah ke praktik penerimaan gratifikasi tersebut yakni adanya safety deposit box (SDB) berisi uang sejumlah sekitar Rp 32,2 miliar milik Rafael.

KPK juga telah menggeledah rumah mewah milik ayah dari Mario Dandy tersebut yang berlokasi di Jalan Simprug Golf, Jakarta Selatan.

Penggeledahan tersebut berbuah disitanya beberapa barang mewah milik Rafael dan istrinya dari tas mewah hingga beberapa aksesoris yang dibanderol dengan harga jutaan Rupiah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rosa Nilasari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Elegan di Tengah Isu: Citra Publik Raisa Tetap Kuat

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:28 WIB

Fenomena Netizen: Mengapa Publik Begitu Ingin Tahu?

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:21 WIB

Rahasia Kekuatan Hubungan Raisa dan Hamish Daud

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:09 WIB

Tekanan di Balik Popularitas: Kisah Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:58 WIB

Hapus Foto, Viral Seketika: Fenomena Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:42 WIB

Rumor Cerai: Raisa Menggugat Suami Setelah 8 Tahun

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:07 WIB

Terpopuler

X