BOGORINSIDER.com --Seorang pegawai Badan Pusat Statistik (BPS) Halmahera Timur, Maluku Utara, Karya Listyanti Pertiwi atau yang dikenal dengan nama Tiwi (30), ditemukan meninggal dunia di rumah dinas tempatnya tinggal pada Kamis, 31 Juli 2025.
Penemuan jasad korban terjadi setelah rekan kerjanya merasa curiga karena Tiwi tak kunjung masuk kerja.
Penyelidikan awal mengindikasikan bahwa korban telah meninggal dunia sekitar dua minggu sebelum ditemukan.
Baca Juga: Demi membayar hutang, pegawai BPS Haltim tewas dibunuh rekan kerja diduga terkait utang judi online
Pelaku pembunuhan diketahui merupakan rekan kerja korban sendiri, Aditya Hanafi (27), yang juga menjabat sebagai Statistisi Ahli Pertama di BPS Halmahera Timur.
Aditya Hanafi, lulusan program vokasi Sarjana Terapan Statistika, sempat meraih penghargaan sebagai karyawan terbaik BPS Halmahera Timur pada Januari 2025.
Enam hari setelah dugaan pembunuhan terjadi, ia melangsungkan pernikahan dengan AFM, rekan kerja sekaligus teman serumah korban di rumah dinas BPS.
Kasus ini berawal dari upaya pelaku untuk meminjam uang sebesar Rp30 juta kepada korban, namun ditolak secara halus. Penolakan tersebut diduga memicu rencana jahat pelaku.
Baca Juga: Pegawai BPS Haltim tewas dibunuh rekan kerja, masih sempat menikah hingga berpura-pura jadi korban
Pada 17 Juli 2025, Hanafi diam-diam masuk ke rumah dinas korban dengan menggunakan salinan kunci yang telah ia buat.
Ia kemudian bersembunyi di kamar AFM selama dua hari sambil memantau aktivitas korban. Pada 19 Juli 2025, sekitar pukul 05.22 WIT, pelaku memasuki kamar korban dan langsung menyekap serta mengikat tangannya.
Tindakan kekerasan seksual dilakukan sebelum Hanafi memaksa korban membuka ponsel dan memberikan akses ke akun perbankan digital.
Dana sebesar Rp38 juta dari aplikasi Jenius ditransfer terlebih dahulu ke akun GoPay korban, lalu dipindahkan ke rekening pelaku.
Selain itu, pelaku juga mengakses aplikasi pinjaman online atas nama korban dengan limit mencapai Rp50 juta. Dana tersebut digunakan untuk mendanai aktivitas judi online yang menjadi kecanduan pelaku.
Artikel Terkait
4 Cara Memanfaatkan Pekarangan Rumah yang Luas
4 Tips Tampil Rapi dan Wangi Sepanjang Hari
Dahlia Poland hadapi sidang cerai perdana, bahas alasan pindah keyakinan
Bupati Bogor Tinjau Lokasi Terdampak Banjir, Dorong Percepatan Penanganan Pascabencana
Bupati Bogor Dorong Sinergi Lintas Pemerintah untuk Tuntaskan Penanganan Banjir Rancabungur