Produksi Rp6,7 miliar, film animasi merah putih berjudul "One For All" diduga gunakan aset 3D berbayar

photo author
- Senin, 11 Agustus 2025 | 10:29 WIB
film animasi merah putih. Foto/Instagram (Foto/Instagram)
film animasi merah putih. Foto/Instagram (Foto/Instagram)

Produser Toto Soegriwo menanggapi kritikan tersebut dengan santai, bahkan terkesan "salty", ia menganggap kritikan netizen justru membuat filmnya menjadi viral.

"Senyumin aja. Komentator lebih pandai dari pemain. Banyak yang mengambil manfaat juga kan? Postingan kalian jadi viral kan?," tulis Toto Soegriwo melalui akun Instagram-nya.

Di sisi lain, sutradara M. Ainun Ridho meminta publik untuk bersikap adil karena studio mereka, JAVAX FIlms, masih tergolong baru dalam industri perfilman.

Namun, di mata warganet, alasan tersebut tidak bisa membenarkan kualitas film yang dinilai jauh dari ekspektasi, terutama dengan biaya produksi yang besar. Film ini pun kini mendapat julukan sarkastik "Movie of the Year" dari warganet.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rosa Nilasari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Elegan di Tengah Isu: Citra Publik Raisa Tetap Kuat

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:28 WIB

Fenomena Netizen: Mengapa Publik Begitu Ingin Tahu?

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:21 WIB

Rahasia Kekuatan Hubungan Raisa dan Hamish Daud

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:09 WIB

Tekanan di Balik Popularitas: Kisah Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:58 WIB

Hapus Foto, Viral Seketika: Fenomena Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:42 WIB

Rumor Cerai: Raisa Menggugat Suami Setelah 8 Tahun

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:07 WIB

Terpopuler

X