BOGORINSIDER.com --Tiga hakim nonaktif Pengadilan Negeri (PN) Surabaya yang menjadi terdakwa dalam kasus dugaan suap terkait vonis bebas Gregorius Ronald Tannur dijadwalkan akan menjalani sidang pembacaan tuntutan pada Selasa, 15 April 2025.
Ketiganya adalah Erintuah Damanik selaku ketua majelis hakim dalam perkara vonis bebas Ronald Tannur, serta dua hakim anggota, Mangapul dan Heru Hanindyo.
Dalam perkara ini, mereka diduga menerima suap dan gratifikasi dalam jumlah besar untuk memengaruhi putusan sidang yang berujung pada pembebasan Ronald Tannur di tahun 2024.
Baca Juga: Hakim mangapul berdalih akui kaget keputusan bebas Ronald Tannur jadi kontroversi
Jadwal sidang pembacaan tuntutan diumumkan oleh Ketua Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Teguh Santoso, pada Selasa, 8 April 2025.
Pengumuman disampaikan usai ketiga terdakwa menjalani pemeriksaan di persidangan.
"Pemeriksaan Saudara selesai, tinggal tuntutan dari penuntut umum. Kita tunda hari Selasa tanggal 15 April 2025 ya," ujar Hakim Teguh di ruang sidang.
Baca Juga: Hakim Surabaya sindir penyidik Kejagung terkait kasus Gregorius Ronald Tannur ' kita pelatih bos'
Dalam dakwaan, para terdakwa disebut menerima suap sebesar Rp4,67 miliar serta gratifikasi berupa uang dalam berbagai mata uang asing, seperti dollar Singapura, ringgit Malaysia, yen Jepang, euro, hingga riyal Saudi.
Ketiganya dijerat dengan sejumlah pasal dalam Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, yaitu Pasal 12 huruf c, Pasal 6 Ayat (2), Pasal 5 Ayat (2), dan Pasal 12B jo.
Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001, serta Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP.
Baca Juga: DPR desak Kemendagri beri sanksi tegas untuk Bupati Indramayu Lucky Hakim
Sebelumnya, atas putusan bebas yang diberikan kepada Ronald Tannur, jaksa penuntut umum telah mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA).
Hasilnya, MA mengabulkan permohonan kasasi tersebut dan menjatuhkan hukuman lima tahun penjara kepada Ronald Tannur atas kasus pembunuhan yang menjeratnya.
Artikel Terkait
Wanita paruh baya ditemukan tewas di Tanah Sareal, diduga korban pembunuhan
Miris ternyata keponakan jadi pelaku pembunuhan wanita tewas di Taman Cimanggu, Bogor
Pelaku pembunuhan tragis wanita di Tanah Sereal Bogor akhirnya ditangkap, ternyata keponakan sendiri
Kronologi tragedi pembunuhan di Bogor seorang wanita tewas dianiaya keponakan sendiri
Kemendagri panggil Bupati Indramayu Lucky Hakim terkait liburan ke luar negeri tanpa izin