BOGORINSIDER.com --Kabar duka datang dari dunia hukum Indonesia dengan berpulangnya pengacara ternama Alvin Lim meninggal dunia pada Minggu, 5 Januari 2025.
Kepergian Alvin mengejutkan banyak pihak, terutama karena ia masih aktif menangani kasus besar seperti kasus donasi Agus Salim.
Alvin Lim diketahui berjuang melawan penyakit serius yang selama ini jarang diketahui publik.
Ia menderita gagal ginjal stadium 5, kondisi paling parah dalam penyakit ginjal kronis, yang membuatnya harus rutin menjalani cuci darah untuk menjaga kestabilan fungsi tubuh.
Baca Juga: Profil Alvin Lim pengacara Agus Salim yang meninggal dunia pada hari Minggu, 5 Januari 2025
Pada akhir tahun 2024, Alvin bahkan sempat melakukan perjalanan ke China bersama keluarganya untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Dalam salah satu video lama yang beredar di media sosial, Alvin pernah menceritakan perjuangannya melawan penyakit ini.
Ia menegaskan bahwa cuci darah bukanlah solusi untuk menyembuhkan ginjal yang telah rusak parah.
“Gagal ginjal itu tidak seperti yang orang-orang pikir ya. Banyak yang berpikir yang penting cuci darah aja, kalau udah cuci darah pasti sehat. Nggak teman-teman ya, kenyataannya nggak begitu,” ungkap Alvin dalam video yang diunggah melalui akun TikTok @alvinlim489 pada Senin, 6 Januari 2024.
Baca Juga: Kabar duka pengacara Alvin Lim meninggal dunia pada hari Minggu, 5 Januari 2025
Selama menjalani pengobatan, Alvin juga sempat berkonsultasi dengan sejumlah dokter baik di dalam maupun luar negeri untuk mencari opsi perawatan terbaik. Salah satu metode yang disarankan adalah terapi stem cell.
Namun, terapi tersebut tidak dapat diterapkan pada kondisi gagal ginjal stadium akhir seperti yang dialaminya.
Proses cuci darah yang harus dijalani Alvin tidak lepas dari berbagai efek samping berat. Ia sering mengalami demam tinggi, tubuh menggigil, serta kesulitan untuk berdiri atau berjalan tanpa bantuan kursi roda.
Selain itu, nafsu makan yang menurun dan gangguan pencernaan semakin melemahkan kondisi fisiknya.
Artikel Terkait
Penjelasan anak korban bos rental mobil tentang kejadian penembakan ke ayahnya
Penjelasan Kapolsek Cinangka terkait tuduhan tolak pendamping bos rental mobil hingga tewas ditembak
Agam Muhammad Nasrudin curhat keinginan ayahnya bos rental mobil yang ditembak terakhir kali
Sosok Kapolsek Cinangka AKP Asep Iwan Kurniawan yang diduga tolak mendampingi bos rental mobil
Pihak kepolisian selidiki senjata api yang ada di dalam mobil rental kasus penembakan