BOGORINSIDER.com --Masyarakat dikejutkan oleh laporan dugaan penganiayaan yang melibatkan selebgram Chandrika Chika terhadap seorang mahasiswi bernama Yuliana Byun. Insiden ini terjadi di kawasan Sudirman Central Business District (SCBD), Jakarta Selatan, pada dini hari 14 Desember 2024.
Kronologi Kejadian
Yuliana Byun melaporkan Chandrika Chika ke Polres Metro Jakarta Selatan setelah mengalami penganiayaan.
Kejadian bermula sekitar pukul 04.30 WIB, ketika Yuliana sedang menunggu kendaraan di kawasan SCBD usai mengunjungi tempat hiburan malam.
Baca Juga: Diduga pengaruh obat kronologi Chandrika Chika tiba-tiba lakukan penganiayaan ke sosok perempuan
Di saat bersamaan, Chika yang diduga juga berada di lokasi sedang menunggu kendaraan.
Ketegangan terjadi setelah keduanya saling bertatapan. Chika yang diduga tidak terima dipandang langsung menghampiri Yuliana dan melakukan tindakan penganiayaan.
Berdasarkan laporan, Yuliana dipukul dengan tangan kosong hingga mengalami luka di wajah dan patah tulang di bagian pundak.
Korban kemudian melaporkan insiden tersebut ke polisi dan menjalani visum di rumah sakit sebagai bukti.
Sosok Yuliana Byun
Yuliana Byun adalah seorang mahasiswi berusia 19 tahun yang cukup aktif di media sosial.
Akun Instagram miliknya, @yuliana_byunn, memiliki lebih dari 2.900 pengikut. Beberapa unggahan menunjukkan bahwa Yuliana mengenal sejumlah selebgram populer seperti Kirei Tanimoto, Salbina Taher, dan Cherlyn George. Ketiga selebgram tersebut memberikan dukungan moral melalui Instagram Stories mereka.
Namun, Yuliana sendiri jarang membagikan foto atau video di akun Instagram-nya. Hanya satu unggahan yang terlihat, berupa beberapa foto dirinya yang dipublikasikan pada 18 Desember 2024.
Kasus Menjadi Sorotan
Dugaan penganiayaan ini segera menjadi perhatian publik dan menuai banyak komentar. Mayoritas masyarakat mengecam tindakan Chandrika Chika, yang semakin memperburuk citranya.
Baca Juga: Chandrika Chika tiba-tiba dipolisikan di Polres Metro Jakarta Selatan, kasus apa?
Artikel Selanjutnya
Cerita duka mendalam korban penembakan dilakukan Brigadir Anton Kurniawan di mobil taksi online
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Artikel Terkait
Cerita duka mendalam korban penembakan dilakukan Brigadir Anton Kurniawan di mobil taksi online
Fakta-fakta driver ojek online niat mau membongkar kebusukan Brigadir AK, malah ikut terseret menjadi tersangka
Lagi-lagi nama Agus muncul seorang guru les privat piano di Palembang lakukan tindakan asusila ke muridnya
Kronologi Agus guru private les piano lakukan pencabulan dengan modus gak masuk akal
Agus guru les piano terancam hukuman 15 tahun penjara terkait kasus asusila ke anak dibawah umur