Skandal perselingkuhan Gilang Dony Pradana dengan Gusti Renny Nanda Wijaya viral di media sosial

BOGORINSIDER.com --Nama Gilang Dony Pradana, suami dari Ancha Putri, mendadak menjadi perbincangan hangat setelah skandal perselingkuhannya terbongkar.

Gilang, yang diketahui memiliki jabatan penting di Pertamina, terlibat dalam hubungan terlarang yang menjadi viral di media sosial, terutama di TikTok.

Warganet penasaran dengan posisi Gilang di Pertamina perusahaan minyak milik negara tersebut, yang semakin menambah sorotan pada kasus ini.

Skandal perselingkuhan Gilang Dony Pradana ini mencuat ketika Ancha Putri, istri sah Gilang, mengungkapkan perbuatan suaminya melalui berbagai unggahan di media sosial.

Baca Juga: Valid akun KasKus Fufufafa milik Gibran jadi sorotan, penghinaan terhadap Prabowo Subianto dan usulan digital Forensik

Ancha, seorang ibu dari dua anak hasil pernikahannya dengan Gilang, mengaku sangat terluka oleh perilaku suaminya.

Ia membeberkan bukti-bukti perselingkuhan yang dikumpulkannya sejak tahun 2021, ketika hubungan terlarang tersebut pertama kali terjalin.

Bahkan, pada tahun 2022, Gilang masih terang-terangan mengungkapkan perasaannya kepada mantan kekasihnya, yang membuat Ancha semakin sakit hati.

Puncak kekecewaan Ancha terjadi pada tahun 2024, ketika ia hamil anak kedua. Pada masa-masa yang seharusnya penuh kebahagiaan, Gilang kembali terlibat dalam hubungan dengan wanita lain, yaitu Gusti Renny Nanda Wijaya.

Baca Juga: Akun KasKus Fufufafa terkena sorotan, ribuan postingannya hilang dan ternyata begini cara menghapusnya

“Kamu kembali bersama perempuan yang kamu tiduri saat aku hamil anakmu,” tulis Ancha dalam salah satu unggahan di akun TikTok-nya, @secercahchy, yang dikutip pada Sabtu, 12 September 2024.

Karena rasa sakit hati yang begitu dalam, Ancha akhirnya memutuskan untuk mengungkapkan kelakuan suaminya ke publik.

Ia membagikan bukti berupa percakapan dan foto-foto Gilang yang sedang makan bersama Gusti Renny.

Bahkan, Ancha sempat mengirimkan karangan bunga kepada wanita yang dituduh menjadi selingkuhan suaminya sebagai bentuk sindiran.