Pada 27 Agustus 2016, Vina dan kekasihnya Eky ditemukan tewas di Flyover Talun, Cirebon. Awalnya, mereka dianggap sebagai korban kecelakaan, namun penyelidikan lebih lanjut mengindikasikan bahwa mereka adalah korban pembunuhan. Ayah Eky, Iptu Rudiana, mengungkapkan bahwa ada indikasi kuat kasus ini merupakan pembunuhan.
Seorang warga Talun, Fery, mengonfirmasi adanya CCTV 360 di sekitar tempat kejadian yang mengarah ke jalan tol. Menurutnya, jika rekaman CCTV tersebut bisa diakses, kasus Vina Cirebon bisa dibuktikan secara jelas sebagai pembunuhan atau kecelakaan. "Saat itu kalau CCTV-nya bisa dibuktikan, selesai sudah. Bisa dibuka, seharusnya," katanya.
Kasus ini semakin rumit karena delapan pelaku yang dituduh membantah melakukan pembunuhan dan pemerkosaan, termasuk Pegi Setiawan, yang baru-baru ini ditangkap dan juga membantah keterlibatannya. Keberadaan rekaman CCTV yang jelas dapat menjadi kunci dalam mengungkap kebenaran di balik kematian tragis Vina dan Eky.
Artikel Terkait
Polda Jabar bungkam seribu bahasa usai viral CCTV kasus pembunuhan Vina Cirebon di sosial media
Fahmi Husaeni yang Dulu Ditinggal Istri Kini Bikin Kaget, Mantan Istri Anggi Anggraeni Dapat Karma
Ini Dia Jenis-jenis Kopi yang Populer di Indonesia dan Mancanegara, Favorit Kamu yang Mana?
Haidar Alwi harapkan masyarakat percayakan kasus pembunuhan Vina Cirebon ini kapada Kapolri
Hotman Paris dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon usulkan Yusril Ihza Mahendra dan Otto Hasibuan jadi pengacara Pegi Setiawan