BOGORINSIDER.com --Menu kue kering menjadi salah satu hidangan penting di meja saat Lebaran. Apakah kamu suka kue kering?
Selain ketupat, opor, dan rendang, hari raya Idulfitri juga identik dengan berbagai hidangan kue kering yang lezat.
Ada banyak variasi kue kering yang tersaji di meja saat Lebaran, mulai dari nastar, kastengel, hingga putri salju.
Kue kering memang paling nikmat dinikmati sambil bersantai bersama keluarga, saudara, dan kerabat dekat.
Baca Juga: Antisipasi BBM oleh Pertamina di titik Arus Mudik dan Wisata di KM 45 A Ciawi Kabupaten Bogor
Banyaknya tamu yang datang membuat kita terus menerus ngemil. Seketika, kue kering hampir habis!
Padahal baru hari kedua Lebaran. Hmm, sepertinya kita sudah terlalu banyak makan kue kering. Hihi.
Hmm, bagaimana jika kita terlalu banyak mengonsumsi kue kering ya? Mari kita cari tahu!
- Menyebabkan Kenaikan Berat Badan
Salah satu alasan kita sulit berhenti makan kue kering adalah karena rasanya yang manis dan gurih.
Ini berarti kandungan gula dalam kue kering sangat tinggi. Gula ini dapat meningkatkan kadar glukosa dalam tubuh.
Lonjakan glukosa dalam darah membuat otak ingin lebih banyak kue kering.
Akhirnya, kita sulit berhenti makan. Hal ini bisa menyebabkan peningkatan berat badan yang cepat.
Baca Juga: Banyak terjedi kecelakaan akibat mengantuk, berikut ini tips aman saat mudik lebaran 2024
Oh ya, kandungan kalori dalam kue kering juga tinggi. Jadi, jangan heran jika berat badanmu naik. Hihi.
Artikel Terkait
Dampak arus mudik 2024, tiket kereta api lebaran hampir habis terjual
Kecelakaan mengerikan di Tol Jakarta Cikampek, merengue 12 korban meninggal dunia
Mudik sehat tips penting untuk pemudik saat melakukan perjalanan jauh
Macet parah di jalur tol saat mudik lebaran 2024? ini tips aman dan waktu yang nyaman mudik
Mendekati Lebaran, PLN berikan tips kepada pelanggan perhatikan keamanan listrik