Mengenal Sejarah dan Asal-usul Tradisi Uang Japuik Bagi Masyarakat Padang Pariaman, Beda Jauh dengan Uang Panai

photo author
- Minggu, 19 November 2023 | 15:08 WIB
Ilusrasi Mahar Pernikahan - Mengenal Sejarah dan Asal-usul Tradisi Uang Japuik Bagi Masyarakat Padang Pariaman, Beda Jauh dengan Uang Panai
Ilusrasi Mahar Pernikahan - Mengenal Sejarah dan Asal-usul Tradisi Uang Japuik Bagi Masyarakat Padang Pariaman, Beda Jauh dengan Uang Panai

Meskipun istilah "membeli pria" terdengar kontroversial, adat ini tidak boleh diartikan secara negatif. Dalam konteks suku Minang atau Padang-Pariaman, posisi suami dianggap sebagai pendatang.

Baca Juga: Makan Sepuasnya! 6 Rekomendasi Cafe All You Can Eat di Jakarta Selatan dengan Harga Terjangkau dan Murah, Ada yang di Bawah 100 Ribu

Pendatang ini merujuk pada saat menikah, suami akan tinggal di rumah keluarga istri sebelum memiliki rumah pribadi.

Uang Japuik juga mencerminkan saling penghargaan antara wanita dan pria, dengan tujuan menunjukkan bahwa wanita memiliki derajat yang tinggi dan patut dihormati.

Tradisi ini tidak hanya sekadar membeli pria dengan uang; lebih dari itu, Uang Japuik diinspirasi oleh kisah pernikahan Rasulullah SAW dengan Siti Khadijah.

Kisah ini menceritakan bagaimana Siti Khadijah, yang merupakan seorang pedagang sukses, memberikan sejumlah hartanya kepada Nabi Muhammad SAW, yang pada saat itu hidup dalam kondisi ekonomi yang kurang stabil.

Baca Juga: Menyelami Keindahan Air Terjun Kali Pedati di Probolinggo, Legenda Dewi Rengganis dan Pesona Alam

Tujuannya adalah untuk meningkatkan derajat Nabi Muhammad SAW agar setara dengan dirinya, dan akhirnya, Nabi Muhammad SAW menerima lamaran tersebut.

Ini adalah contoh dari sikap saling menghargai yang tercermin dalam makna Uang Japuik bagi masyarakat Pariaman.

Perlu dicatat bahwa, meskipun adat ini terdengar tidak lazim, masyarakat setempat tetap mengutamakan ajaran agama di atas segalanya, sehingga Uang Japuik ini tidak bertentangan dengan ajaran Islam.***

Halaman:
Shintia Indah Permatasari Tak Sanggup Beri Uang Mahar 500 Juta ke Calon Suami, Nikah Batal Berujung Maut

Artikel Selanjutnya

Shintia Indah Permatasari Tak Sanggup Beri Uang Mahar 500 Juta ke Calon Suami, Nikah Batal Berujung Maut

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Aufa Afgrynadika

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kenapa Sering Laper Tengah Malam?

Rabu, 17 September 2025 | 21:20 WIB

Cedera Mata Akibat Padel Risiko paling Diremehkan

Rabu, 17 September 2025 | 21:13 WIB

Ganti 4 Minuman ini Agar Ginjal Tetap Sehat

Rabu, 17 September 2025 | 20:53 WIB

Waspada, Tiba-tiba Memar tanpa Benturan

Rabu, 17 September 2025 | 20:46 WIB

Perlukah Rambut Dicukur Habis? Ini Penjelasan Dokter !

Rabu, 17 September 2025 | 20:36 WIB

Rambut Rontok dan Kering Atasi dari Rumah

Selasa, 16 September 2025 | 20:50 WIB

Khasiat Jahe Merah dan Lemon untuk Tubuh

Selasa, 16 September 2025 | 20:37 WIB
Lihat Semua

Terpopuler

X