BOGORINSIDER.com --Beberapa kekecewaan terhadap pelaksanaan PPDB SMA telah dikemukakan oleh pengguna media sosial Twitter.
Mereka mencurigai adanya tindakan kecurangan dalam PPDB SMA di Kota Bogor melalui jalur zonasi.
Salah satu pengguna Twitter, dengan akun @cintawinwin, mengungkapkan dugaannya pada Selasa (4/7/2023). Dalam serangkaian cuitannya, dia mencurigai adanya peserta PPDB SMA yang melakukan kecurangan dengan cara mengubah Kartu Keluarga (KK).
Dia juga mempertanyakan kebenaran jarak antara tempat tinggal peserta yang sudah mendaftar dengan sekolah yang begitu dekat. Menurutnya, di sekitar area sekolah tersebut tidak ada banyak rumah.
"Dalam data tersebut, di mana rumah mereka berada? Dengan jarak yang hanya sedikit berbeda, apakah mereka semua tetangga? Atau mungkin satu rumah? Namun, tidak mungkin setiap rumah memiliki anak seumuran yang sama," ungkapnya.
Dia sangat menyesalkan keberadaan kecurangan tersebut. Menurutnya, kecurangan dalam mengubah KK akan merugikan anak-anak yang berasal dari keluarga kurang mampu sehingga mereka tidak dapat melanjutkan sekolah.
Baca Juga: Masyarakat keluhkan kecurangan PPDB terutama di SMA Negeri Bogor, Kepala KCD II akhirnya buka sura
Mereka kalah dengan peserta yang menggunakan kecurangan KK.
Akun Twitter @fachrezy_id juga menyuarakan kekecewaan yang sama. Melalui cuitannya, dia mengungkapkan nama-nama peserta yang diduga menggunakan jasa calo untuk diterima di SMA Negeri.
Ia bahkan turut mempertanyakan kebenaran jarak rumah peserta PPDB SMA yang sudah mendaftar dengan sekolah kepada Wali Kota Bogor, Bima Arya. “Di belakang SMA 1 rumah hanya 20 biji kurang tapi bisa banyak banget yang (jaraknya) 50 meter?” ucap dia.
Dia juga meminta Menteri Pendidikan dan Kebufayaan, Nadiem Makarim untuk meninjau ulang kebijakan sistem zonasi karena diduga dimanfaatkan oleh para calo.
Artikel Terkait
Sering jadi bahan becandaan, Irma Purba akhirnya buka suara kecewa rumah tangga dengan Boris Bokir
Saingan WhatsApp Ternyata Dibuat Oleh Google, Kenali Keunggulan Google Chat Yuk!
Bima Arya sangat geram dan kesal dengan kecurangan penerima peserta didik baru (PPDB) di zonasi Bogor
Adanya kecurangan dalam PPDB di zonasi Kota Bogor, Bima Arya siapkan tim khusus untuk ungkapkan fakta
Telah dicurigai adanya kecurangan PPDB, SMA Negeri 1 Kota Bogor akhirnya buka suara soal isu tersebut..