Kemudian, jumlah makan di Madinah sebanyak 18 kali dan di Mekkah sebanyak 44 kali (termasuk empat kali pada dua hari menjelang Armuzna).
Calon jemaah haji menyayangkan kenaikan biaya:
Sejumlah calon jemaah haji menyayangkan keputusan pemerintah menaikkan biaya haji 2023.
Dian, seorang calon jemaah haji yang merupakan ibu rumah tangga, mengaku telah menabung selama 10 tahun demi bisa berangkat haji.
“Menurut aku, [kenaikannya] jangan lebih-lebih banget. Kemarin kan Rp35 juta terus naik lagi jadi Rp40 juta. Kalau bisa jangan sampai Rp70 juta," ungkap Dian.
Baca Juga: Resep bawal bumbu kuning, cita rasa dapat menggoyang lidah kamu banget nih
Lantaran khawatir kenaikan biaya haji akan sampai 100%, Dian mengatakan dirinya sedang berpikir untuk menjual rumah warisan orangtuanya supaya uang ia miliki cukup untuk berangkat ke Tanah Suci.
"Ini rumah ingin dijual, ya itulah salah satu solusinya. Cuma istilahnya itu nggak cepat," sambung Dian.
Pakar haji dan umrah, Dadi Darmadi, mengatakan bahwa wajar jika biaya haji mengalami kenaikan. Namun, kenaikan tersebut harus dilakukan secara berkala sehingga jemaah tidak kaget.
"Menurut saya ini dilakukan secara berjenjang, jadi misal tahun depan 60% dan tahun berikutnya naik lagi. Terus berhitung saja sesuai kewajarannya dan diedukasi ke publik bahwa biaya haji ini semakin berat," kata Dadi.***