BOGORINSIDER.com --Melki Sedek Huang, Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI), mengaku dikejutkan dengan buzzer pemerintah setelah mereka mengunggah video mengkritik pengesahan UU Cipta Kerja dengan wajah Puan Maharani tubuh tikus.
Kecaman kritikan atas UU Cipta Kerja ini disampaikan melalui video pendek yang kemudian membuat gedung DPR meledak dan melepaskan tikus dengan wajah Puan Maharani.
Di akhir video yang diunggah BEM UI, muncul tikus paling besar, kepalanya diedit mirip Puan Maharani Ketua DPR RI.
Baca Juga: Bak ngumpet dibelakang tameng gedung DPR RI bela Puan Maharani usai viral gambar tikus oleh BEM UI
Melki Sedek Huang mengatakan kalau serangan buzzer ke BEM UI ini mencakup kiriman chat hingga komentar di media sosial.
“Ketika kami lebih kritis terhadap pemerintahan, seperti misalnya ada buzzer yang mulai menyerang dengan mengirimkan chat atau sekadar membalas komentar BEM UI dengan hal-hal yang ada hominem,” katanya, dikutip dari Suara Denpasar - jaringan Suara.com, Kamis (23/3/2023).
Melki Sedek Huang pun mengakui tak mau ambil pusing atas serangan tersebut.
Sebab hal itu memang sudah sering terjadi ketika BEM UI mengkritik pemerintah.
Melki Sedek Huang pun menegaskan kalau video ini adalah bentuk kemarahan dari berbagai pihak atas disahkannya Perppu Cipta Kerja menjadi Undang-Undang.
Sejak UU Cipta Kerja dirumuskan tahun 2020 lalu, BEM UI dan elemen masyarakat memang terus menolaknya.
Hanya saja, kemarahan muncul ketika UU Cipta Kerja dinyatakan inkonstitusional bersyarat oleh Mahkamah Konstitusi (MK). Namun Presiden Joko Widodo (Jokowi) justru tiba-tiba membuat Perppu.