BOGORINSIDER.com – Aksi demo ribuan petani di depan Gedung DPR RI, Rabu (24/9/2025), diwarnai momen dramatis ketika seorang petani asal Riau nekat mengecor tubuhnya dengan semen. Aksi ekstrem ini menjadi simbol perlawanan terhadap konflik agraria yang tak kunjung selesai.
Tubuh Dicor, Suara Dibungkam
Petani bernama Ridwan (45), asal Indragiri Hulu, Riau, menjadi sorotan setelah setengah badannya dibungkus plastik lalu dituang semen hingga mengeras. Ia duduk di atas kursi di tengah kerumunan massa sambil membawa poster bertuliskan: “Tanah untuk Rakyat, Bukan Korporasi.”
“Aksi ini saya lakukan karena kami sudah tidak tahu lagi harus bicara dengan cara apa. Tubuh kami dicor, suara kami dibungkam,” ucap Ridwan lirih sebelum akhirnya dievakuasi oleh rekan-rekannya.
Latar Belakang Konflik
Ridwan merupakan salah satu petani yang lahannya bersengketa dengan perusahaan perkebunan sawit. Selama 10 tahun, ia bersama ratusan keluarga di desanya memperjuangkan lahan garapan yang diambil alih.
“Kami sudah melapor ke pemerintah daerah, kementerian, bahkan ke DPR. Tapi tidak pernah ada solusi,” kata Ridwan.
Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) mencatat, sepanjang 2024 terjadi 250 kasus konflik agraria dengan lebih dari 600 ribu hektare lahan terdampak, mayoritas akibat ekspansi perkebunan dan tambang.
Baca Juga: Hari Tani Nasional: Aksi Petani Geruduk DPR Desak Reforma Agraria
Viral di Media Sosial
Video aksi ekstrem ini cepat menyebar di media sosial dengan tagar #HariTani2025 dan #PetaniCorBadan. Banyak netizen menyatakan simpati sekaligus kaget dengan metode protes yang dilakukan.
“Sejauh ini saya baru lihat demo petani sampai ada yang cor badan. Itu tanda betapa parahnya masalah agraria kita,” tulis akun @Ratri_diTwitter.
Respons Aparat & DPR
Petugas kepolisian sempat menghentikan aksi tersebut dengan mengevakuasi Ridwan ke posko kesehatan. Meski tidak mengalami luka serius, ia dilarang melanjutkan aksi berbahaya itu.