BOGORINSIDER.com --Media sosial tengah dihebohkan oleh beredarnya video yang memperlihatkan detik-detik penggerebekan kantor Camat Asemrowo, Surabaya, Jawa Timur.
Dalam video tersebut, sejumlah warga terlihat memasuki ruangan camat untuk membuktikan kecurigaan mereka terkait keberadaan seorang perempuan di ruangan pribadi camat tersebut.
Unggahan video dari akun Instagram @andreli_48 menunjukkan situasi tegang saat warga berupaya masuk ke dalam ruangan.
Baca Juga: Klarifikasi Camat Asemrowo viral usai dituduh sembunyikan perempuan di kantornya
Namun, upaya mereka dihalangi oleh camat yang bersangkutan dan petugas keamanan. Meski demikian, warga tetap memaksa masuk dan akhirnya berhasil menggeledah ruangan tersebut.
Kecurigaan warga pun terbukti setelah mereka menemukan seorang perempuan berhijab kuning bersembunyi di kolong meja. Perempuan tersebut terlihat ketakutan dan malu saat diminta keluar oleh warga. Salah seorang perekam video terdengar mengatakan, “Ini ada di ruangan camat, perempuan ketakutan ini, sembunyi di kolong meja.”
Seorang warga lainnya mencoba menenangkan situasi dan membujuk perempuan tersebut agar keluar dari persembunyian.
Baca Juga: Viral! Camat Asemrowo didatangi kelompok orang di kantornya, diduga menyembunyikan perempuan
Dengan nada lembut, ia berkata, “Kok gini caranya mbak, tidak apa-apa, kami baik-baik kok.”
Camat yang bersangkutan kemudian datang mendekati meja dan memberikan klarifikasi. Ia menyebut bahwa mereka sedang menggelar rapat. “Saya itu sedang meeting, mas,” jelas camat tersebut.
Ketegangan mulai mereda setelah Bintara Pembina Desa (Babinsa) dari Koramil TNI AD setempat turun tangan untuk menenangkan warga dan meminta mereka meninggalkan ruangan.
Baca Juga: Empat orang tewas dalam kecelakaan bus pariwisata di Kota Batu diduga karena adanya rem blong
Video ini mendapat beragam tanggapan dari warganet. Banyak di antaranya mengkritik tindakan tersebut, yang dianggap dapat merusak kepercayaan masyarakat terhadap pejabat publik.
Beberapa komentar menyoroti perlunya transparansi dan integritas dalam menjalankan tugas sebagai aparatur negara.
Tags
Artikel Terkait
-
Titik terang masalah donasi Rp 1,3 miliar, Denny Sumargo belanjakan bantuan untuk korban bencana alam di Lewotobi, NTT
-
Kecelakaan tragis bus pariwisata di Kota Batu, diduga akibat rem blong membawa siswa SMK TI Bali Global Badung
-
Kecelakaan maut bus pariwisata mengangkut pelajar asal Bali di Kota Batu tabrak 16 kendaraan terlibat
-
Kronologi kecelakaan maut bus pariwisata di Kota Batu diduga akibat rem blong
-
Daftar nama korban kecelakaan bus pariwisata di Kota Batu yang mengangkut pelajar SMK TI Bali Global Badung