Profil band radja berasal dari grup musik Banjarmasin Indonesia dapat ancaman pembunuhan acara di Malaysia

Baca Juga: Terpampang jelas wajah pelaku yang mengancam akan membunuh Band Radja usai tampil konser di Malaysia

Grub band Radja dikenal dengan lagu Cinderella, Manusia Biasa, Tulus, Bulan dan Jujur.

Awal tahun 2003, Moldy yang saat itu sedang pergi secara kebetulan bertemu dengan Indra seorang pemain bass yang dikenalnya melalui seorang teman Moldy yang bernama Wisnu.

Pada Mei 2003, formasi Radja berubah menjadi: Ian Kasela (vokalis), Moldy (gitaris), Indra (bassist) dan Seno (drummer).

Di sinilah kemudian Malta Music Indonesia mengambil peran dalam perkembangan karier radja.

Malta Music Indonesia bersedia untuk bekerja sama dengan radja untuk mengedarkan album kedua radja yang bertajuk "Manusia Biasa" dengan lagu hits "Cinderella" dan "Jujur".

Pada tahun 2004, Radja memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak kerja sama mereka.

Di akhir tahun 2004, lepas dari Malta Music Indonesia, Radja bergabung dengan agensi EMI Misic Indonesia.

Awal tahun 2005, Radja mengeluarkan album repackage bertajuk "Langkah Baru" yang berisikan lagu-lagu mereka di album sebelumnya, ditambah dengan 3 lagu baru.

Pada tahun 2006, Radja meluncurkan album keempat mereka yang bertajuk "Aku Ada Karena Kau Ada".

Lagu-lagu milik Radja semakin dikenal masyarakat, sampai ke negara tetangga, seperti Malaysia dan Brunei.

Baca Juga: Kronologi band radja di sekap dan dimaki hingga dapat ancaman pembunuhan saat konser di Johor Malaysia

Beberapa penghargaan pun kembali mereka peroleh, salah satunya mereka peroleh dari ajang SCTV Music Awards yang menobatkan mereka sebagai "Band Paling Ngetop 2006".

Kemudian Radja mengeluarkan album kelima yang merupakan album religi yang dirilis saat momen bulan Ramadhan, bertajuk "1000 Bulan".

Awal tahun 2007, Radja kembali masuk ke dalam studio rekaman untuk mengemas album terbaru mereka yang keenam bertajuk "Untuk Semua".