Bila pemerintah bisa menyalurkan dana ini secara transparan dan tepat sasaran, maka kepercayaan publik terhadap lembaga negara akan meningkat sesuatu yang lebih berharga daripada angka triliunan.
Bagi rakyat, Rp13,2 triliun bukan hanya angka. Itu wujud dari perjuangan panjang melawan ketidakadilan.
Kini uang itu sudah kembali, tapi perjuangan belum selesai.
“Yang kita tunggu bukan hanya uangnya, tapi perubahan nyata,” ujar Siti, pedagang sayur tadi.
“Kalau pemerintah bisa jaga ini, rakyat pasti ikut bangga.”
Sebuah kalimat sederhana tapi mungkin lebih berharga dari triliunan rupiah.
Artikel Terkait
Lisa Mariana Diperiksa KPK Terkait Dugaan Kunci dari Korupsi Iklan di Bank BJB
Deretan Bupati Cantik, Janji Manis Namun Korupsi Membuat Rakyat Menjerit
Curhat Mongol: Rp53 Miliar Raib, Terkait Kasus Korupsi
Negara Rugi Triliunan, Tiga Menteri Agama dalam Tiga Kasus Korupsi Haji
Pemkab Bogor Tegaskan Komitmen Cegah Korupsi Lewat Tata Kelola Transparan