Kini, keluarga Ahmad Sahroni bisa sedikit lega. Sertifikat tanah dan puluhan barang lainnya sudah berada di tempat seharusnya. Dan masyarakat pun mendapat apresiasi karena menunjukkan pilihan yang bijak.
Kisah ini memberi pelajaran sederhana: kejujuran dan itikad baik akan selalu lebih kuat daripada godaan sesaat.
Artikel Terkait
Kisah Menkeu Purbaya & Drama Likuiditas, Antara Dorongan Kredit & Takut Rupiah Makin Loyo
Ekonomi Lokal Bali & NTT Lumpuh Akibat Banjir & Longsor
Ayahnya Baru Dilantik Jadi Menkeu, Unggahan Anak Purbaya Soal CIA Bikin Netizen Riuh
Pemerintah Kerahkan Tim Evakuasi Banjir Bali-NTT
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa Hadapi Simbol Tantangan ‘17+8’ Jadi Sorotan Publik