Ayahnya Baru Dilantik Jadi Menkeu, Unggahan Anak Purbaya Soal CIA Bikin Netizen Riuh

BOGORINSIDER.com --Media sosial Indonesia mendadak heboh ketika anak Menteri Keuangan baru, Purbaya Yudhi Sadewa, mengunggah pernyataan nyeleneh ayahnya disebut berhasil “melengserkan agen CIA”. Sontak, publik pun ramai berspekulasi siapa sebenarnya yang dimaksud dengan agen CIA ini?

Awal Viral: Dari Status Jadi Isu Nasional

Unggahan itu muncul tak lama setelah Presiden Jokowi menunjuk Purbaya sebagai pengganti Sri Mulyani. Anak Purbaya menulis kalimat yang dianggap menyinggung isu sensitif, menyebut pergantian Menkeu sebagai bukti melengserkan “agen CIA”.

Detik.com (12/9/2025) mencatat, unggahan itu langsung viral, dengan ribuan komentar dan berbagai interpretasi liar.

Baca Juga: Ekonomi Lokal Bali & NTT Lumpuh Akibat Banjir & Longsor

Klarifikasi Menkeu Purbaya

Menanggapi kehebohan itu, Purbaya buru-buru memberikan klarifikasi. Ia menegaskan bahwa ucapan anaknya tidak mewakili dirinya maupun pemerintah.

“Itu pendapat pribadi, jangan ditafsirkan macam-macam,” tegasnya, mencoba meredam polemik. Fokusnya, kata Purbaya, adalah bekerja menata kebijakan fiskal, bukan meladeni teori konspirasi.

Publik: Dari Serius sampai Satir

Meski sudah diklarifikasi, netizen tetap heboh. Ada yang serius menduga adanya intervensi asing di bidang ekonomi. Ada pula yang langsung bercanda, “Waduh, Indonesia lagi jadi film Hollywood nih?”

Baca Juga: Kisah Menkeu Purbaya & Drama Likuiditas, Antara Dorongan Kredit & Takut Rupiah Makin Loyo

Meme pun bermunculan. Salah satunya gambar Purbaya dengan caption: “Avengers: Endgame Agen CIA Dimusnahkan”.

Politik vs Privasi Keluarga

Kejadian ini memperlihatkan tipisnya batas antara privasi keluarga pejabat dan ruang publik politik. Seorang anak menteri mungkin hanya ingin berekspresi, tapi efeknya bisa sebesar isu nasional.

Pakar komunikasi politik menyebut fenomena ini sebagai “political noise” isu kecil yang bisa membesar karena sensitif bagi publik.

Analisis: Simbol CIA dan Imajinasi Publik

Narasi CIA di dunia politik Indonesia bukan hal baru. Istilah ini sering muncul dalam wacana teori konspirasi, terutama ketika ada pergantian pejabat strategis. Bagi publik, kata “CIA” langsung memantik rasa penasaran walau kenyataannya mungkin jauh dari itu.

Baca Juga: Banjir dan Longsor Terjang Bali-NTT, Korban Bertambah

Dalam kasus ini, unggahan anak Purbaya jadi semacam “pemantik imajinasi” yang memperlihatkan betapa mudahnya publik terbawa pada narasi besar meski berasal dari celotehan personal.