Kecelakaan GT Ciawi 2,1 Korban Petugas Selamat, Alami Luka Ringan

BOGORINSIDER.com --Satu orang petugas tol mengalami luka ringan akibat kecelakaan yang terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi 2, Tol Jagorawi arah Jakarta, Kamis (4/9/2025) dini hari.

Insiden ini terjadi setelah sebuah truk kontainer mengalami rem blong dan menabrak gardu tol hingga porak-poranda.

Kronologi Insiden

Peristiwa bermula sekitar pukul 02.35 WIB ketika truk kontainer bernomor polisi B-9647-UEL melaju dari arah Bogor. Truk hilang kendali, menghantam gardu 9, kemudian terguling dan menghantam sebuah light truck yang sedang transaksi di gardu 11.

Baca Juga: Status Perbaikan Gardu di Gerbang Tol Ciawi 2 Dikebut

Seorang petugas tol yang berada tidak jauh dari lokasi langsung terkena imbas benturan.

Kondisi Korban

Korban mengalami luka ringan berupa memar dan lecet di bagian lengan serta kaki akibat terkena serpihan gardu yang hancur.

Petugas medis segera mengevakuasi korban ke rumah sakit terdekat di Bogor untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

“Alhamdulillah kondisi korban stabil, hanya luka ringan. Saat ini sudah mendapat perawatan dan dalam pemantauan tim medis,” ujar perwakilan Jasa Marga dalam keterangan resmi.

Reaksi di Lapangan

Rekan-rekan sesama petugas tol menyampaikan rasa lega karena tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Mereka mengaku insiden dini hari itu berlangsung sangat cepat dan mengejutkan.

Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Truk Rem Blong Ciawi 2, Satu Petugas Luka Ringan

“Benturannya keras sekali, kami langsung berlarian. Syukurlah teman kami hanya luka ringan, padahal posisinya cukup dekat dengan lokasi tabrakan,” kata seorang saksi mata yang juga petugas lapangan.

Lalu Lintas Sempat Terganggu

Selain korban luka, kecelakaan menyebabkan tiga gardu rusak parah. Jasa Marga bersama kepolisian segera melakukan rekayasa lalu lintas dengan mengoperasikan mobile reader untuk mempercepat transaksi, sehingga antrean tidak semakin panjang.

Kecelakaan di GT Ciawi 2 kali ini menjadi catatan ketiga sepanjang tahun 2025. Berulangnya insiden memunculkan keprihatinan masyarakat dan mendorong evaluasi terhadap standar keselamatan, baik dari sisi pengemudi maupun infrastruktur.

Baca Juga: Lagi-Lagi Terjadi Kecelakaan Truk Rem Blong di Gerbang Tol Ciawi 2