BOGORINSIDER.com --Komedian senior Nunung Srimulat mengaku kembali terguncang secara psikologis setelah mendengar kabar duka atas meninggalnya rekan sesama artis dan pejuang kanker, Nina Carolina atau yang lebih dikenal dengan nama Mpok Alpa.
Nunung, yang juga tengah menjalani proses pemulihan dari kanker payudara, tak kuasa menyembunyikan rasa syok dan kesedihan yang mendalam atas kepergian sahabatnya itu.
Dalam wawancara di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta, Selasa (19/8), ia mengungkapkan bahwa kabar duka tersebut membangkitkan kembali trauma dan ketakutannya.
“Saya syok lagi. Terus terang, saya down lagi,” ujar Nunung.
Artis bernama asli Tri Retno Prayudati ini menyampaikan bahwa dirinya telah empat tahun menjalani perjuangan melawan kanker.
Namun menurut keterangan dokter, seorang pasien baru bisa dinyatakan sebagai penyintas atau survivorjika telah melewati masa lima tahun tanpa kekambuhan.
“Kasus saya sudah empat tahun. Kata dokter, kalau sudah lima tahun baru bisa dibilang survivor,” jelasnya.
Karena belum melewati masa kritis tersebut, Nunung mengaku masih kerap dihantui rasa cemas dan kekhawatiran, bahkan sebelum menerima kabar kepergian Mpok Alpa.
Baca Juga: Bikin Haru! Elly Sugigi Satukan Olga, Jupe, Sapri, dan Mpok Alpa dalam Satu Potret
Perasaannya semakin diuji ketika tahu rekan seperjuangannya harus berpulang.
“Kekhawatiran, cemas, itu masih ada. Pasti ada,” ungkapnya.
Meski terpukul, Nunung menegaskan dirinya tidak ingin larut dalam kesedihan. Ia memilih untuk tetap kuat dan menjaga semangatnya demi kesembuhan.
“Saya nggak boleh down. Saya harus kuat,” tegasnya.
Artikel Terkait
Pelaku Pembakar Mobil Kades di Trenggalek Ditangkap, Diduga Mengalami Gangguan Kejiwaan
Diduga Mencuri, Dua Pria Tewas Tersetrum di Deli Serdang
Hard Gumay Ramal Kebakaran Besar Landa Gedung Penting yang Terdapat di Jakarta pada 2026
Mungkinkah Menjadi Kenyataan? Ramalan Hard Gumay Sebut Ada Aktor Besar di Indonesia Meninggal
Peramal Hard Gumay Ramal Perceraian Artis Terkenal Akibat Perselingkuhan, Inisial "P" Disebut Akan Heboh