Ditinggal ibunya asik pacaran, dari 2 orang menjadi 3 balita tewas terbakar di rumah ini dia nama-namanya

BOGORINSIDER.com --Peristiwa kebakaran tragis terjadi di Jalan Suprapto, Kelurahan Punggolaka, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, pada Selasa (6/5) sekitar pukul 14.21 WITA.

Kebakaran hebat ini menelan korban jiwa tiga orang balita yang terjebak di dalam rumah saat api melahap bangunan tersebut.

Kejadian memilukan ini mengundang duka mendalam bagi warga sekitar dan keluarga korban. Api dengan cepat membesar hingga menyulitkan proses evakuasi.

Kepala Seksi Kerjasama dan Publikasi Dinas Pemadam Kebakaran Kota Kendari, Martoyo Awaludin, menyatakan bahwa dua unit mobil pemadam kebakaran langsung dikerahkan ke lokasi begitu laporan diterima.

"Kami berusaha secepat mungkin tiba di tempat kejadian untuk memadamkan api dan mencegah penyebaran ke rumah lain," ungkapnya.

Hingga saat ini, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang. Proses identifikasi korban dan penanganan pasca-kebakaran tengah dilakukan oleh tim terkait.

Tragedi ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi kebakaran di lingkungan permukiman padat.

Baca Juga: Apple Siapkan Mesin Cari Berbasis AI, Google Terancam Kehilangan Sumber Pendapatan Utama

Namun nahas, empat balita bersaudara terlanjur terperangkap di dalam rumah.

Kanit Reskrim Polsek Mandonga, Ipda Andry Irwanto, menjelaskan bahwa dua balita, ZK (1) dan NJ (2), ditemukan tewas di lokasi kejadian.

Sementara itu, seorang balita lainnya, NW (2), yang sempat dilarikan ke RS Hermina Kendari, meninggal dunia akibat luka bakar serius mencapai 60–70 persen.

Kakak tertua mereka, SN (4), masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Baca Juga: Bos Apple Ramal iPhone Bisa Digantikan oleh Teknologi Lain di Masa Depan

Diketahui, keempat balita tersebut hanya tinggal bersama ibunya, AD, yang telah bercerai dari suaminya.