BOGORINSIDER.com --Nama Muhammad Syafril Firdaus belakangan menjadi sorotan publik setelah muncul dugaan tindakan pelecehan seksual yang dilakukannya terhadap seorang pasien hamil.
Dokter kandungan yang berpraktik di wilayah Garut ini tengah menjadi bahan perbincangan usai kasus tersebut mencuat ke permukaan.
Insiden ini diduga terjadi saat Syafril tengah menjalankan pemeriksaan terhadap pasien di klinik tempatnya bekerja.
Dugaan pelanggaran etik tersebut pun langsung menuai reaksi keras dari masyarakat.
Seiring viralnya kabar tersebut, banyak warganet yang penasaran dan mulai mencari informasi lebih lanjut mengenai sosok Muhammad Syafril Firdaus, termasuk melalui akun media sosial milik sang dokter spesialis obstetri dan ginekologi (Obgyn) tersebut.
Adapun kasus pelecehan seksual ini pertama kali mencuat ke publik yang diunggah oleh akun FB bernama Silva Lee.
Korban yang menolak untuk mengungkap identitasnya mengaku alami pelecehan saat menjalani pemeriksaan USG di Klinik Karya Harsa, Garut.
Kejadian ini bermula pada 24 Juli 2024 saat korban menjalani USG kedua dan diketahui dokter Iril yang memeriksa sempat memasukkan jari ke dalam bra korban dengan dalih ingin menanyakan kondisi perut bagian atas.
Selain itu, ia juga diketahui menawarkan layanan persalinan secara pribadi dan korban sempat masih berusaha berpikir positif.
Tepatnya pada USG ketiga yakni 24 September 2024 dokter menyarankan untuk pemeriksaan pembukaan.
Kala itu, suster sempat membantu membuka sebagian celana korban, tetapi justru sang dokter meraba dan mengelus area sensitif pasien.
Korban pun sempat menepis tangan sang dokter, tetapi kebingungan dan ketakutan membuatnya bungkam saat itu.
Artikel Terkait
Jawaban berbelit Sekar Arum Widara terkait kasus uang palsu senilai 223,5 juta
Polisi buru teman Sekar Arum Widara sindikat jaringan peredaran uang palsu
Viral dokter kandungan di Garut berinisial MSF diduga lakukan pelecehan seksual
Kronologi Dokter Kandungan di Garut lakukan pelecehan seksual, video aksi viral di media sosial
Penjelasan korban pelecehan seksual yang dilakukan dokter obgyn di Garut