Choirul Anam menjelaskan bahwa para korban ditembak dari jarak dekat saat mereka berusaha membubarkan para peserta perjudian yang mencoba melarikan diri.
"Penembak ini memang menargetkan Kapolsek dan petugas lainnya. Mereka berbeda dengan peserta perjudian, sehingga menjadi sasaran," ungkapnya.
Selain itu, Choirul menegaskan bahwa senjata yang digunakan pelaku bukan senjata rakitan, melainkan senjata pabrikan. Hal ini dibuktikan dengan temuan proyektil peluru di tubuh Kapolsek yang memiliki sidik jari balistik yang jelas.
"Senjata yang digunakan adalah senjata pabrikan, bukan rakitan. Kami bisa memastikan ini karena proyektil peluru yang ditemukan dalam tub
Artikel Terkait
Rumah LSM Gerhana di Tangerang dirusak massa, diduga terkait insiden pembacokan
Dirujak netizen, Erick Thohir malah unggah Ayat Al-Qur'an usai Timnas Indonesia kalah dari Australia
Timnas Indonesia terancam gagal lolos ke Piala Dunia 2026 atas kekalahan lawan Australia
Judika blak-blakan ogah bawakan lagu Ahmad Dhani lagi usai ditagih royalti
Ahmad Dhani tanggapi pernyataan Judika soal royalti tagihan lagu