BOGORINSIDER.com --Media sosial kembali dihebohkan dengan kasus viral yang melibatkan Agus Buntung, seorang pria penyandang disabilitas tanpa kedua tangan, yang diduga terlibat dalam pelecehan seksual terhadap sejumlah wanita.
Nama Agus menjadi perbincangan hangat karena diduga memiliki metode unik berupa "mantra rayuan maut" yang ia gunakan untuk memanipulasi korbannya. Fenomena ini semakin menjadi sorotan di platform seperti TikTok.
Seorang korban yang berani tampil dan menceritakan pengalamannya adalah salah satu tamu di podcast Deddy Corbuzier.
Dalam kesaksiannya, wanita tersebut mengungkapkan bahwa Agus sering kali terlihat komat-kamit seperti membaca mantra saat mendekati targetnya.
“Iya, iya, (mulutnya komat-kamit di kamar), saya juga enggak ngerti. Pas di Udayana juga dia baca itu,” ujar korban pada Jumat, 13 Desember 2024.
Mantra Agus yang Viral di TikTok
Kasus ini menarik perhatian lebih luas setelah potongan "mantra" yang diduga digunakan Agus mulai beredar di TikTok. Banyak pengguna media sosial penasaran dengan syair tersebut, hingga beberapa bahkan mencoba menghafalkannya.
Baca Juga: Kasus penganiayaan mahasiswa dokter koas di Unsri menjadi sorotan pelaku diduga anak pejabat
Salah satu akun TikTok bernama @piikangshuangg mengunggah video dengan keterangan, “Lagi hafalin syair mantra AGUS BOENTOENG part 1 chapter 1.” Video ini langsung menjadi viral dan mendapat respons beragam dari warganet, mulai dari yang penasaran hingga yang mengecam.
Fenomena ini menggambarkan bagaimana kasus Agus Buntung tidak hanya memicu diskusi serius terkait pelecehan seksual, tetapi juga menjadi bahan perhatian di dunia maya, terutama di kalangan pengguna TikTok.
Isi mantra tersebut mencakup kalimat-kalimat seperti:
“Kakak cantik jangan mau merusak diri, saya percaya kakak bisa, punya ilmu kan? Saya tak senang orang lemah, lap air mata itu luntur pupurannya nanti kayak apa muka kamu. Kakak bersih sampe kakak salat pasti tak bisa salat karena ada ganjalan, kakak kan perjuangan kakak hanya hidup sendiri dan berjuang sendiri, benar gak? Nekat gara-gara hal sepele, kakak mau nekat lagi? Bisa nggak aku minta ke kakak jangan nekat?”
“Bertaubatlah, nyawa saya (akan) saya kasih kakak biar kakak tau kalo kakak berarti bagi dunia ini. Setengah percaya sedikit percaya itu pikiranmu sekarang karena kamu baru kenal saya,” ucap sang pemilik akun membaca mantra Agus.
Artikel Terkait
Penyebab mahasiswa koas Unsri menjadi korban penganiayaan di sebuah kafe di Palembang
Kronologi mahasiswa koas menjadi korban penganiayaan saat berada di kafe Palembang
Korban pemukulan dokter koas Unsri akhirnya resmi lapor ke Polisi
Kondisi terkini mahasiswa dokter koas yang menjadi korban penganiayaan
Sosok ibu Lady Aurellia menjadi sorotan kasus pemukulan koas di Palembang, kini malah meminta damai