Postingan perdana aktris Kimberly Ryder usai gugat cerai suaminya menjadi sorotan

BOGORINSIDER.com --Publik dikejutkan dengan kabar gugatan cerai yang diajukan oleh aktris Kimberly Ryder terhadap suaminya, Edward Akbar, ke Pengadilan Agama Jakarta Pusat.

Pasangan Kimberly dan Edward yang telah membina rumah tangga selama kurang lebih enam tahun ini kini berada di ambang perpisahan.

Kimberly Ryder secara mantap mengajukan gugatan cerai pada Jumat, 12 Juli 2024, melalui sistem e-court.

Langkah ini menandai titik balik dalam hubungan mereka yang selama ini terlihat harmonis di mata publik. Kabar perceraian ini sangat mengejutkan mengingat pasangan ini jarang terdengar terlibat dalam konflik besar atau gosip miring.

Baca Juga: Aktris Kimberly Ryder polisikan suaminya sendiri Edward Akbar

Meski kabar perceraian mereka telah menjadi sorotan, Kimberly Ryder memilih untuk tetap bungkam. Hingga saat ini, ia belum memberikan pernyataan resmi terkait alasan di balik keputusannya tersebut.

Namun, pada Selasa, 16 Juli 2024, Kimberly sempat terlihat mengunggah ulang foto dirinya bersama kedua anaknya, Rayden dan Aisyah, dengan latar belakang hitam-putih dan fitur kolaborasi di media sosialnya.

Langkah Kimberly untuk tidak berkomentar lebih jauh mengenai masalah ini menimbulkan berbagai spekulasi di kalangan publik dan media. Banyak yang bertanya-tanya mengenai penyebab di balik keputusan drastis ini.

Apakah ada masalah internal yang selama ini tertutup rapat dari publik? Atau mungkin ada faktor lain yang menjadi pemicu utama perceraian ini?

Baca Juga: Kimberly Ryder berikan kode 'pelakor' dalam rumah tangganya bersama Edward Akbar

Di tengah kebisuan Kimberly, muncul kabar lain yang tak kalah mengejutkan. Sebelum menggugat cerai, Kimberly ternyata telah melaporkan suaminya ke pihak kepolisian. Laporan ini dikonfirmasi oleh Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi.

Menurut Nurma, laporan tersebut dibuat pada Kamis, 20 Juni 2024, sekitar pukul 7 malam. Kimberly melaporkan dua orang dengan inisial NL dan EA, yang diduga adalah Edward Akbar, atas dugaan penggelapan satu unit kendaraan roda empat.

"Iya betul, laporan dari saudari KR itu masuk pada 20 Juni 2024," ujar AKP Nurma Dewi. "Pelapor melaporkan dua orang, yaitu NL dan EA, atas dugaan penggelapan satu unit kendaraan roda empat."

Kabar ini semakin memperkuat dugaan bahwa terdapat masalah serius dalam rumah tangga mereka yang tidak diketahui oleh publik. Laporan polisi terkait dugaan penggelapan kendaraan ini menambah kompleksitas konflik yang dihadapi pasangan tersebut.