Alami kerugian puluhan juta, Denise Chariesta bersyukur bukan anaknya yang di bawa kabur ART

BOGORINSIDER.com --Denise Chariesta mengalami kerugian yang signifikan setelah menjadi korban pencurian oleh ART sendiri sebanyak tiga kali.

Dari perkiraan sementara, total nilai barang milik Denise yang hilang telah mencapai Rp60 juta.

“Sampai saat ini Rp60 juta. Masih terus dihitung,” ujar Denise Chariesta di rumahnya di Rawa Barat, Jakarta, pada Selasa (25/6/2024).

Baca Juga: Apes! Art Denise Chariesta lakukan pencurian kamera dan lensa, total kerugian capai 60 juta

Meskipun mengalami kerugian besar, ada sisi positif yang bisa disyukuri oleh Denise Chariesta. Keberuntungan masih menyertai Denise karena sang ART tidak membawa kabur putranya, Jaden. “Alhamdulillah, sungguh berterima kasih kepada Tuhan kemarin Jaden dalam keadaan baik-baik saja,” tutur Denise Chariesta

Saat ini, Denise Chariesta memang memilih untuk mendedikasikan hidupnya untuk membesarkan Jaden. Hal itu juga yang membuat Denise mendiamkan dua kasus pencurian sebelumnya.

“Jaden itu yang lebih penting buat gue,” ujar Denise Chariesta.

Namun karena kasus pencurian terulang lagi setelah dua kali didiamkan, Denise Chariesta terpaksa mengambil tindakan. Ia memviralkan perbuatan sang ART di media sosial sekaligus membuat laporan polisi di Polda Metro Jaya, Jakarta pada Sabtu (22/6/2024).

Baca Juga: Alami pencurian yang dilakukan ART, agama Denise Chariesta disorot ternyata bukan umat Kristiani

“Ya udah, emang gue mesti ngoceh-ngoceh dan harus dikasih efek jera,” tutur Denise Chariesta.

Pengalaman jadi korban pencurian berulang juga membuat Denise Chariesta tak mau lagi asal mencari ART. Ke depan, Denise harus memastikan bahwa orang yang akan bekerja sebagai ART di rumahnya harus dari penyalur resmi.

“Bener-bener deh, harus cari penyalur yang jelas. Apalagi kalau buat tinggal sama kita. Kalau kayak gini kan ribet juga,” ucap Denise Chariesta.

“Kadang yang jelas aja nggak mau tanggung jawab, gimana yang nggak jelas,” imbuhnya.

Baca Juga: PPATK geleng-geleng kepala akui ada seribu lebih anggota DPR RI dan DPRD candu game online terlarang