Pakar psikolog ungkap kasus tindakan asusila yang dilakukan ibu muda Tangerang terhadap anaknya

photo author
- Selasa, 4 Juni 2024 | 10:53 WIB
ibu muda lakukan pelecehan seksual. Foto/Instagram (Foto/Instagram)
ibu muda lakukan pelecehan seksual. Foto/Instagram (Foto/Instagram)

BOGORINSIDER.com --Seorang ibu berinisial R (22) dari Tangerang Selatan telah menjadi pusat perhatian publik setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pelecehan seksual yang melibatkan anak kandungnya, yang berusia lima tahun, juga berinisial R.

Kasus ini mengungkap sisi gelap dari tekanan ekonomi dan ancaman yang bisa dialami oleh seseorang, serta dampaknya yang merusak pada anak-anak atas kasus pelecehan seksual yang dilakukan ibu sendiri.

Kronologi Kejadian

Peristiwa ini bermula dari interaksi R dengan akun Facebook bernama Icha Shakila. Melalui akun tersebut, Icha Shakila menawarkan pekerjaan kepada R, dengan janji memberikan uang sebesar Rp15 juta.

Dalam kondisi keuangan yang sulit, R merasa terdesak untuk menerima tawaran tersebut. Icha Shakila meminta R mengirimkan foto tanpa busana sebagai syarat untuk mendapatkan uang yang dijanjikan. Tertekan oleh kebutuhan ekonomi, R pun memenuhi permintaan itu.

Baca Juga: 5 fakta terbaru kasus ibu muda Tangsel yang tega lakukan asusila ke anak kandungnya sendiri

Namun, permintaan Icha Shakila tidak berhenti di situ. Setelah menerima foto tersebut, ia kembali menghubungi R dengan permintaan yang lebih keji. Ia memaksa R membuat video pornografi yang melibatkan anak kandungnya. Icha Shakila mengancam akan menyebarkan foto bugil R jika ia menolak.

Dalam kondisi terancam dan takut, R merasa tidak punya pilihan lain selain mematuhi permintaan tersebut. Setelah video dibuat dan dikirim, R mencoba menghubungi Icha Shakila untuk mendapatkan uang yang dijanjikan, namun upayanya sia-sia. Tidak ada respons dari Icha Shakila dan uang tersebut tidak pernah diterima.

Pandangan Psikolog

Mira Amir, seorang psikolog anak dari Unit Anak dan Remaja Sajiva RSK Jiwa Dharmawangsa, memberikan analisisnya mengenai kasus ini.

Menurutnya, faktor ekonomi memang bisa menjadi pemicu tindakan R. Namun, itu bukan satu-satunya alasan yang mendorongnya untuk melakukan tindakan tersebut.

“Kondisi terancam dan ketakutan juga memainkan peran besar dalam pengambilan keputusan tersangka. R takut foto bugilnya tersebar sehingga ia merasa harus ‘mengorbankan’ anaknya yang masih balita,” kata Mira.

Baca Juga: Sosok ibu di Tangerang viral, usai melakukan tindakan asusila ke anaknya sendiri

Mira menjelaskan bahwa dalam situasi terancam, seseorang sering kali kehilangan kemampuan untuk menyelesaikan masalah secara efektif. Mereka cenderung membuat keputusan yang cepat tanpa mempertimbangkan konsekuensi jangka panjang.

"Pada akhirnya, dia mengambil langkah pendek dan membuat keputusan tanpa perhitungan yang matang," lanjutnya dalam wawancara dengan CNNIndonesia.com pada Senin (3/6).

Faktor Usia dan Kesadaran Sosial

Selain tekanan ekonomi dan ancaman, usia muda R juga menjadi faktor yang mempengaruhi tindakannya. Sebagai seorang ibu muda, R mungkin kurang memahami dampak serius dari tindakannya terhadap anaknya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rosa Nilasari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Elegan di Tengah Isu: Citra Publik Raisa Tetap Kuat

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:28 WIB

Fenomena Netizen: Mengapa Publik Begitu Ingin Tahu?

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:21 WIB

Rahasia Kekuatan Hubungan Raisa dan Hamish Daud

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:09 WIB

Tekanan di Balik Popularitas: Kisah Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:58 WIB

Hapus Foto, Viral Seketika: Fenomena Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:42 WIB

Rumor Cerai: Raisa Menggugat Suami Setelah 8 Tahun

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:07 WIB

Terpopuler

X