Drone Kamikaze Scalpel Milik Rusia Tiba di Ukraina, Pesawat Nirawak yang Bikin Musuh Ketar-ketir!

photo author
- Kamis, 30 November 2023 | 20:25 WIB
Drone Kamikaze Rusia Terbaru 'Scalpel' Tiba di Ukraina: Pisau Bedah dengan Harga Terjangkau (Foto/Zona jakarta/19fortyfive)
Drone Kamikaze Rusia Terbaru 'Scalpel' Tiba di Ukraina: Pisau Bedah dengan Harga Terjangkau (Foto/Zona jakarta/19fortyfive)

BOGORINSIDER.com - Rusia baru-baru ini mengirimkan senjata terbarunya ke Ukraina dalam bentuk 15 drone kamikaze Scalpel.

Diklaim sebagai pisau bedah militer, drone kamikaze ini diproduksi oleh Biro Desain Vostok dan menjadi perbincangan hangat di dunia militer.

Kali ini kami akan mengulas secara mendalam tentang spesifikasi, perbandingan dengan pendahulunya, dan implikasi dari kehadiran drone kamikaze Scalpel ini.

Baca Juga: Bobrok SMA Katolik Dempo Malang Tak Kunjung Digubris, Profil dan Biodata Diduga Pelaku 'Mejeng' di Instagram!

Spesifikasi dan Keunggulan Scalpel:

Drone Scalpel, karya Biro Desain Vostok, menawarkan jangkauan operasional yang lebih luas dibandingkan pendahulunya, drone Lancet.

Meskipun memiliki beberapa fitur yang kurang, seperti kecepatan terbang yang lebih rendah, Scalpel menonjol dalam ketahanan terhadap gangguan dan harganya yang lebih terjangkau, hanya sekitar 3.300 dolar AS per unit.

Baca Juga: Siap Hadapi Hoaks Jelang Pemilu 2024, Mafindo Adakan Edukasi Sekolah Kebangsaan Tular Nalar dengan Damas Cabang Bogor

Perbandingan dengan Drone Lancet:

Meskipun masih di bawah Lancet dalam hal kecepatan terbang, drone Scalpel memiliki potensi untuk menjadi pilihan yang lebih praktis dan efisien.

Harga yang lebih rendah dan ketahanan yang lebih tinggi terhadap gangguan dapat menjadi faktor penentu dalam pengambilan keputusan militer.

Baca Juga: Pemenang MasterChef Indonesia Season 11 Udah Di-Setting? Meski Gak Berkompeten Belinda Chindo Juaranya

Perkembangan dan Rencana Biro Desain Vostok:

Biro Desain Vostok memiliki rencana untuk terus meningkatkan kemampuan Scalpel, termasuk penggunaan kamera dengan pembesaran 10-30 kali lipat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Fajri Ramadhan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Lambannya Perkara Kasus Pelecehan di SD Advent Bekasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 13:17 WIB

Terpopuler

X