BOGORINSIDER.com - Rusia baru-baru ini mengirimkan senjata terbarunya ke Ukraina dalam bentuk 15 drone kamikaze Scalpel.
Diklaim sebagai pisau bedah militer, drone kamikaze ini diproduksi oleh Biro Desain Vostok dan menjadi perbincangan hangat di dunia militer.
Kali ini kami akan mengulas secara mendalam tentang spesifikasi, perbandingan dengan pendahulunya, dan implikasi dari kehadiran drone kamikaze Scalpel ini.
Spesifikasi dan Keunggulan Scalpel:
Drone Scalpel, karya Biro Desain Vostok, menawarkan jangkauan operasional yang lebih luas dibandingkan pendahulunya, drone Lancet.
Meskipun memiliki beberapa fitur yang kurang, seperti kecepatan terbang yang lebih rendah, Scalpel menonjol dalam ketahanan terhadap gangguan dan harganya yang lebih terjangkau, hanya sekitar 3.300 dolar AS per unit.
Perbandingan dengan Drone Lancet:
Meskipun masih di bawah Lancet dalam hal kecepatan terbang, drone Scalpel memiliki potensi untuk menjadi pilihan yang lebih praktis dan efisien.
Harga yang lebih rendah dan ketahanan yang lebih tinggi terhadap gangguan dapat menjadi faktor penentu dalam pengambilan keputusan militer.
Perkembangan dan Rencana Biro Desain Vostok:
Biro Desain Vostok memiliki rencana untuk terus meningkatkan kemampuan Scalpel, termasuk penggunaan kamera dengan pembesaran 10-30 kali lipat.
Artikel Terkait
Kasus Dito Mahendra hingga menjadi buronan polisi tersangka kepemilikan senjata api ilegal masih dicari
Dito Mahendra resmi ditahan, usai Bareskrim Polri berhasil menangkapnya di Bali kasus kepemilikan senjata api
Perangi Pasukan Israel, Pasukan Hamas Dilengkapi 'Senjata Pamungkas' Korea Utara
Heroik, Aksi Satgas Kostrad Sukses Gagalkan Penyelundupan Senjata KST di Nduga Papua
Gunakan Kombinasi Senjata Lama dan Baru, TNI AL Gelar Uji Tembak Senjata Korvet KRI Sultan Thaha Syaifuddin