Ahli psikologi sekaligus penulis senior di Practical Psychology, Alyssa Roberts mengatakan, berbohong menjadi salah satu tanda bahwa pasangan kamu telah melakukan gaslighting.
Menurut Roberts, pasangan yang selalu berbohong biasanya ia tengah berhadapan dengan suatu fakta.
"Mereka mungkin juga memutarbalikkan informasi agar sesuai dengan narasi mereka sendiri dan mungkin mencoba membelokkan kesalahan atau tanggung jawab kepada Anda,” kata Roberts.
Baca Juga: Digugat Rp4 miliar Gara-gara Warisan, Tamara Bleszynski: Kutunggu Kau di Gerbang Karma!
Roberts juga mengetakan, pasangan yang selalu berbohong, mungkin tengah merusaha melakukan ‘kekerasan’ dan ‘menghancurkan’ kamu sedikit demi sedikit.
Sehinga, kamu akan mempertanyakan segala sesuatu tentang diri kamu, termasuk ingatan dan pikiran kamu sendiri.
Selalu menyalahkan
Dalam suatu hubungan, pertengkaran lumrah terjadi. Akan tetapi, akan menjadi lain ketika kamu sering disalahkan.
Ya, ini sudah menjadi sebuag bentuk gaslighting yang mendorong kamu menyalahkan diri sendiri atau tindakan pasangan kamu.
"Gaslighter sering mengalihkan tanggung jawab atas perilaku buruk mereka kepada korbannya," kata Kalley Hartman, LMFT di Ocean Recovery.
Hartman lantas mencontohkan perkataan yang kerap dilontarkan pasangan sebagai bentuk gaslighting, di antaranya “Ini salahmu aku harus melakukan ini,' atau “Kalau saja kamu berbeda, maka ini tidak akan terjadi."
Pertanyaan-pertanyaan seperti ini biasanya sengaja dilontarkan pasangan untuk mempertanyakan kewarasan seseorang atau pasangan.
Sebab, menurut Hartman, pelaku gaslighting senang membuat pasangannya mempertanyakan pola pikirsendiri
"Jika Anda sering bertanya-tanya apakah ada yang salah dengan Anda, atau apakah Anda yang harus disalahkan setelah berkomunikasi dengan pasangan, ini mungkin menunjukkan bahwa Anda sedang gaslit," kata Brooke Schwartz, LCSW di Choose Therapy.