Gegara ratusan mahasiswanya jadi korban penipuan pinjaman online Rektor IPB University libatkan OJK

photo author
- Rabu, 16 November 2022 | 12:08 WIB
Rektor IPB University Arif Satria.
Rektor IPB University Arif Satria.

BOGORINSIDER.com - Rektor IPB University, Arif Satria memastikan 116 mahasiswa IPB jadi korban penipuan pinjaman online dari sekitar 300 orang dari berbagai perguruan tinggi.

Rektor IPB University pun telah memanggil para mahasiswa IPB jadi korban penipuan pinjaman online ini.

Menurut Rektor IPB University, dari hasil pertemuan tersebut IPB dalam kasus ini tidak ada transaksi bersifat individual dari para mahasiswa IPB University.

Baca Juga: Arif Satria Kembali Terpilih Sebagai Rektor IPB periode 2023-2028 secara aklamasi

Rektor IPB University pun berkoordinasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menyelesaikan masalah ratusan mahasiswa IPB jadi korban penipuan ini.

"Artinya, ini bukan  kasus berupa mahasiswa IPB University yang membeli barang, kemudian tidak bisa bayar. Namun ini kasus yang diduga ada unsur  penipuan dengan modus baru yang dilakukan oleh satu oknum yang sama, yang sudah kita identifikasi dan dilaporkan ke polisi," jelas Rektor IPB University, Rabu (16/11).

Terjeratnya para mahasiswa berawal dari tawaran keuntungan 10 persen oleh pelaku dengan melakukan suatu ‘projek’ bersama.

Baca Juga: Kabar Korban Mahasiswi IPB Adzara Nabila Hanyut di Dadali Ditemukan Mengambang di Banjir Kanal Barat Jakarta

Mahasiswa IPB University diminta untuk mengajukan pinjaman online ke suatu aplikasi penyedia pinjaman.

Lalu pelaku meminta dana tersebut digunakan untuk melakukan transaksi di toko online milik pelaku.

Dari setiap nominal transaksi itu, mahasiswa dijanjikan mendapatkan komisi 10 persen dan cicilan dibayarkan oleh pelaku.

Baca Juga: Wanita Terperosok Hanyut di Dadali Bogor Mahasiswi IPB Semester 5 Belum Ditemukan

Namun, hingga saat ini, pelaku tidak pernah memenuhinya.

"Secara institusi, IPB University kini terus melakukan langkah koordinasi dengan berbagai pihak. Kami telah berkoordinasi dengan kepolisian. Para mahasiswa IPB University juga melakukan laporan kepada pihak kepolisian. Tentu dukungan kepolisian akan sangat penting untuk menyelesaikan kasus ini," kata Rektor IPB University.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fitri Anisa Latifa

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X