Ini dia identitas AH kebaya merah dalam video porno yang beredar, diduga pernah menjadi korban kebakaran

BOGORINSIDER.com --Selama sepekan terakhir, media sosial dihebohkan dengan beredarnya video porno berdurasi sepuluh menit dengan seorang wanita mengenakan kebaya merah dan seorang pria memegang handuk putih.

Baca Juga: Dua pelaku dalam video syur kebaya merah sudah ditangkap Polisi, diduga seorang influencer dan selebgram

Menurut polisi, pria dan wanita dalam video tersebut diidentifikasi sebagai ACS (laki-laki) dan AH (perempuan).

ACS yang ditangkap diduga warga Surabaya, sedangkan AH warga Malang.

"Sudah dilakukan penangkapan oleh Ditreskrimsus Polda Jatim terhadap terduga pelaku kebaya merah 2 orang. Antara lain seorang laki-laki berinisial ACS kelahiran Surabaya dan satu orang perempuan berinisial AH kelahiran Malang," kata Dirreskrimsus Polda Jatim Kombes Farman di Banyuwangi, Senin (7/1) dilansir dari detikJatim.

ACS dan AH saat ini masih diperiksa di Polda Jatim. Farman mengatakan pemeriksaan ini untuk mencocokkan keterangan pelaku dan bukti yang dikantongi polisi.

"Ditanya-tanya dulu kapan buatnya, dicocokkan dengan bukti-bukti yang ada," jelas Farman.

Menurut informasi yang didapat InsertLive, video porno ACS dan AH diperkirakan dibuat pada sekitar Maret-April lalu.

Baca Juga: Ayu Dewi berangkat umroh bersama suaminya Regi Datau, spesial mengirimkan doa khusus untuk alm ibunda tercinta

Namun, informasi ini masih sebatas kabar yang belum bisa dipastikan kebenarannya sampai polisi merilis keterangan terkait video porno ACS dan AH.

Minggu (25/9) lalu, kebakaran terjadi di gudang penyimpanan sound systemdan alat pernikahan di Jalan Pisces No. 27, Tambaksari, Surabaya.

Insiden kebakaran itu menyebabkan dua karyawan dilarikan ke rumah sakit. Mereka adalah AH dan AR.

AR dirawat di IGD RSU dr Soewandi karena mengalami luka bakar sekitar 40 persen di tubuhnya. AH ditangani PMI karena mengalami trauma dan sesak napas.

Kebakaran gudang milik ACS itu diduga dipicu akibat korsleting listrik di lantai dua bangunan.