BOGORINSIDER.com – Di tengah euforia kabar pernikahan mendadak Meyden dan Hengky (Kyy), rumor tak sedap sempat beredar di dunia maya. Sejumlah warganet menuding bahwa pernikahan mereka dilakukan secara tergesa karena alasan pribadi yang sensitif isu “hamil duluan”.
Namun, dalam sebuah video klarifikasi yang diunggah di kanal pribadinya, Meyden akhirnya buka suara. Dengan nada tenang tapi tegas, ia menjelaskan bahwa keputusannya menikah bukan karena tekanan, melainkan karena kesiapan hati.
Meyden mengawali klarifikasinya dengan senyum kecil. Ia menyadari banyak orang kaget dengan kabar pernikahan itu, apalagi dilakukan secara sederhana dan tertutup. Tapi baginya, pernikahan bukan tentang validasi publik.
“Aku nikah karena aku mau, bukan karena kejar gosip atau biar tenang. Aku dan Kyy udah ngerasa siap aja,” ujarnya dalam video berdurasi 15 menit itu.
Ia juga menegaskan tidak sedang mengandung, dan memilih menertawakan tudingan yang muncul di media sosial. “Lucu aja, orang baru lihat aku nikah, langsung mikirnya ke situ,” katanya sambil tersenyum.
Di balik kesan “mendadak”, Meyden mengungkap bahwa keputusan untuk menikah sebenarnya sudah dipikirkan jauh-jauh hari. Hubungannya dengan Hengky disebut sudah matang dan saling mengenal keluarga masing-masing.
Baca Juga: Perjalanan Cinta Meyden dan Kyy: Teman Mabar yang Berujung Ijab Kabul
Mereka hanya memilih waktu yang tepat dan suasana yang tenang untuk menggelar akad tanpa gemerlap pesta besar. Bagi keduanya, kebahagiaan justru ada pada ketenangan dan niat baik di balik keputusan itu.
“Kami nggak mau ribet, nggak mau drama. Hidup udah cukup ramai, jadi pengin yang damai aja,” ungkap Meyden sambil tertawa kecil.
Setelah video klarifikasi itu tayang, ribuan komentar dukungan membanjiri kanal YouTube dan TikTok miliknya.
Banyak penggemar menilai Meyden tampil apa adanya tanpa kesan dibuat-buat atau defensif. Justru, sikap jujurnya membuat warganet semakin menghargainya.
Komentar-komentar seperti “tetap jadi dirimu yang kuat ya, Den” atau “nggak perlu klarifikasi panjang, kami percaya” mendominasi kolom balasan.
Fenomena ini menunjukkan bahwa di era digital, kejujuran tetap jadi kunci membangun kepercayaan publik.
Klarifikasi itu tak sekadar menepis gosip tapi juga menjadi simbol kedewasaan seorang perempuan muda di dunia hiburan digital.
Meyden menunjukkan bahwa ia berani mengambil kendali atas narasi hidupnya sendiri.
Dalam industri yang kerap menuntut citra sempurna, Meyden justru tampil realistis dan jujur. Ia tak menghindari pertanyaan sensitif, tapi menanggapinya dengan santai, tanpa marah atau menyalahkan siapapun.
Baca Juga: Pernikahan Meyden dan Hengky Digelar Diam-Diam, Akhirnya Terungkap ke Publik