"Yang urus semua murni keluarga dan teman-teman anak saya. Tidak ada satu pun yang datang dari TNI waktu dia di rumah sakit," kata Nana.
Meski demikian, setelah jenazah tiba di rumah duka, pihak Denpom datang dan menyampaikan permintaan maaf atas keterlibatan oknum anggotanya. Pihak keluarga juga menerima santunan sebesar Rp10 juta.
"Ada pihak Denpom yang datang ke rumah, mereka minta maaf dan memberi santunan," pungkas Nana.