BOGORINSIDER.com --Keberadaan anak-anak Hans Tomasoa (83) dan Rita Tomasoa (72), pasangan lansia yang ditemukan tewas di Jonggol, Kabupaten Bogor, sempat dipertanyakan.
Pasalnya, pasangan lansia tersebut sudah lama tidak dijenguk oleh anak-anak mereka hingga akhir hayatnya.
Namun, Kapolsek Cigudeg Bogor, Kompol Wagiman, berhasil menghubungi anak-anak Hans dan Rita Tomasoa.
Diketahui, kedua korban memiliki dua anak laki-laki. Meskipun begitu, selama ini kedua anak tersebut jarang mengunjungi orang tua mereka, menimbulkan keprihatinan dan pertanyaan di kalangan masyarakat sekitar.
Baca Juga: Kejam! kronologi pasangan lansia tidak dijenguk anaknya sampai tewas membusuk
Penemuan jasad pasangan lansia ini menggugah perhatian banyak pihak dan menyoroti pentingnya kepedulian serta tanggung jawab anak-anak terhadap orang tua mereka, terutama yang sudah lanjut usia dan tinggal sendirian.
Wagiman menuturkan, kedua putranya itu berada di luar kota.
Salah satu putranya, kata Wagiman, menetap di Bandung, sedangkan putra lainnya berada di Jakarta.
Lebih lanjut, Wagiman pun mengungkap alasan kedua putra korban tak pernah datang menjenguk.
Baca Juga: Ini dia sosok anak pasangan lansia yang sudah tidak menjenguk orang tuannya hingga tewas membusuk
“Memang sudah beberapa saat yang bersangkutan belum mengunjungi orang tuanya karena mempunyai kesibukan masing-masing,” ujar Wagiman, dikutip Kilat.com dari Youtube tvOneNews.
Diberitakan sebelumnya, jasad korban ditemukan membusuk di dalam kamar pada Selasa, 16 Juli 2024.
Awalnya, tetangga merasa curiga karena penghuni rumah sudah lama tidak terlihat.
Kecurigaan pun semakin meningkat saat mereka mencium aroma tak sedap dari rumah tersebut pada Sabtu, 12 Juli 2024.