BOGORINSIDER.com --Arus balik mudik Lebaran tahun 2024 di jalur selatan Jawa Barat (Jabar) meningkat pada H+3 Lebaran, Sabtu (13/4/2024).
Para pengendara mengalami kepadatan di beberapa titik jalur tersebut, termasuk Hendri (30), yang berasal dari Serang, Banten.
Setelah melakukan perjalanan mudik ke Yogyakarta, Hendri bersama keluarganya singgah sejenak di rumah kakaknya di Ciamis, Jabar, sebelum pulang ke Serang.
Baca Juga: Menavigasi Bonus dan Promosi dari Broker Forex, Apa yang Perlu Anda Ketahui?
"Kami berangkat dari Ciamis sekitar jam 09.00 WIB, dan baru saja sampai di Nagreg sekarang," kata Hendri, Sabtu (13/4/2024) sekitar pukul 16.30 WIB.
Kepadatan lalu lintas di titik-titik seperti Malangbong dan Gentong membuatnya harus meluangkan waktu sekitar 7 jam untuk perjalanan dari Ciamis hingga Nagreg.
"Hanya saja, kami bersyukur karena ada bantuan dari polisi dengan menerapkan sistem satu arah," ujar Hendri.
Baca Juga: Tahu Tidak, Ternyata Ini Dia Manfaat Aplikasi Belajar Bagi Para Siswa
"Ada dua kali penerapan sistem satu arah, di Malangbong dan Limbangan," tambahnya. Hendri mengatakan bahwa dia sengaja pulang ke Banten kemarin karena besok, Senin (15/4/2024), dia harus kembali bekerja.
"Kami harus kembali bekerja hari Senin," katanya. Sebelumnya, Kapospam Letter U Gentong, IPTU Ipan Faisal, menyatakan bahwa peningkatan jumlah kendaraan pada arus balik mudik 2024 mulai terjadi sejak Jumat (12/4/2024) pagi.
"Dari kedua arah, lalu lintas cukup padat karena tidak hanya arus balik, tetapi juga wisatawan yang hendak berlibur," kata Ipan.
"Terjadi antrean kendaraan karena jalan yang menanjak dari arah Tasikmalaya," tambahnya. Ipan mengingatkan pengendara untuk memastikan kendaraan dan diri mereka dalam kondisi baik.
"Kami mengimbau agar para pengendara berhati-hati dan waspada di jalan raya. Pastikan kendaraan dan kondisi fisik dalam keadaan prima, terutama untuk perjalanan jauh," tutupnya.