BOGORINSIDER.com -- Siapa yang tidak kenal Istana Batu Tulis? Jika Anda ke arah Puncak Bogor seteleah Puncak Pass Anda akan menemukan Istana megah peninggalan Soekarno.
Sejumlah pertemuan politik pernah digelar di Istana Batu Tulis. Kompleks bangunan itu sebenarnya bernama Hing Puri Bima Cakti. Saat ini di sekitarnya dikelilingi oleh perkampungan penduduk.
Istana Batu Tulis yang berdiri di atas lahas seluas 3,8 hektare juga dikelilingi oleh pagar tembok berwarna putih.
Seperti yang tercatat dalam sejarah, pembangunan kompleks bangunan itu dilakukan setelah kunjungan seorang ahli gunung berapi bernama Van Riebeeck pada 1702.
Baca Juga: Pemula Waib Tahu! 5 Rekomendasi Kamera DSLR Untuk Pemula terbaik 2023 Berikut Penjelasannya
Saat itu Abraham Van Riebeeck ditugaskan oleh pemerintah kolonial Hindia Belanda di Batavia (kini Jakarta) untuk memeriksa kondisi Buitenzorg (Bogor) setelah letusan Gunung Salak pada 1699.
Dalem Sakenan Dia mencatat lumpur akibat letusan Gunung Salak sempat menyumbat aliran Sungai Ciliwung.
Maka dari itu dia kemudian membersihkan sumbatan itu karena Sungai Ciliwung merupakan sumber air bagi penduduk Batavia.
Van Riebeeck kemudian dipersilakan membangun sebuah tempat peristirahatan untuk memantau aktivitas Gunung Salak.
Kompleks bangunan itu yang saat ini kemudian menjadi cikal bakal Istana Batu Tulis.
Tempatnya tidak jauh dari lokasi Prasasti Batu Tulis yang diyakini merupakan peninggalan Kerajaan Pakuan Pajajaran.
Kemudian, pada tahun 1960-an, Presiden Soekarno memperoleh tanah di sekitar lokasi peristirahatannya. Dia kemudian meminta arsitek R.M. Soedarsono untuk merancang sebuah bangunan sebagai rumah tinggal dan tempat peristirahatannya.
Artikel Terkait
5 Rekomendasi Tempat Wisata Sejarah di Kota Medan, Cocok Weekend Bersama Keluarga ke Tempat Sejarah
5 Rekomendasi Tempat Wisata Sejarah di Aceh, Wajib Kunjungi Nih Bersama Keluarga
Bertahan Selama Empat Pekan di Tangga Music Inggris, Lisa Blackpink Mencetak Sejarah Solois Perempuan Pertama
Kapan Valentine Day 2023? ini Ulasan dan Sejarah Singkat Tentang Hari Kasih Sayang
Mitos dan sejarah hantu keblek di Indonesia, berawal dari wanita meninggal dunia saat hamil