Refleksi Karier Tulus: Perjalanan Musik dari Sewindu hingga Manusia

photo author
- Selasa, 30 September 2025 | 17:45 WIB
Tulus refleksikan 14 tahun karier dengan merilis empat video musik baru dari album Manusia. (Foto/ X @IndoPopBase)
Tulus refleksikan 14 tahun karier dengan merilis empat video musik baru dari album Manusia. (Foto/ X @IndoPopBase)

BOGORINSIDER.com – Tidak banyak musisi Indonesia yang mampu bertahan selama lebih dari satu dekade dengan konsistensi tinggi. Tulus adalah salah satu di antaranya. Merayakan 14 tahun perjalanan kariernya, Tulus merilis empat video musik dari album Manusia, sebuah langkah simbolis yang mencerminkan dedikasi, konsistensi, dan transformasi dalam berkarya.

Dari Sewindu hingga Manusia

Karier Tulus dimulai pada 2011 lewat lagu “Sewindu”, yang langsung mengantarkan namanya ke jajaran penyanyi papan atas Indonesia. Album demi album ia hadirkan dengan narasi yang kuat dari Gajah (2014), Monokrom (2016), hingga Manusia (2022).
Setiap album memiliki ciri khas, tetapi benang merahnya jelas: kejujuran dalam lirik, kehangatan dalam aransemen, dan cerita yang dekat dengan keseharian pendengarnya.

Empat Video Musik Sebagai Simbol Perjalanan

Peluncuran empat video musik terbaru untuk lagu “Jatuh Suka,” “Remedi,” “Kelana,” dan “Satu Kali” bukan sekadar pelengkap album. Ia adalah perayaan visual yang mempertegas makna 14 tahun perjalanan karier.

Setiap lagu menggambarkan fase berbeda mulai dari rasa jatuh cinta, penyembuhan luka, perjalanan diri, hingga refleksi atas kesempatan hidup yang tak terulang. Empat tema ini seolah merangkum pengalaman musikal sekaligus pengalaman hidup Tulus selama 14 tahun terakhir.

Konsistensi yang Jarang Dimiliki

Di tengah industri musik yang sering berubah tren, Tulus berhasil menjaga identitas musikalnya. Ia tidak tergoda untuk mengikuti arus semata, melainkan tetap menghadirkan karya dengan sentuhan personal. Hal inilah yang membuat Tulus tetap relevan, bahkan lagunya sering viral lintas generasi.

Album Manusia sendiri berhasil menembus 1 miliar streaming hanya dalam satu tahun, membuktikan bahwa Tulus bukan hanya fenomena sesaat.

Bukan Hanya Musik, Tapi Pengalaman

Dengan menghadirkan empat video musik sekaligus, Tulus menegaskan bahwa musik bukan hanya untuk didengar, tapi juga dirasakan melalui visual. Pengalaman audio-visual ini memperluas interpretasi lagu, mengajak penonton masuk lebih dalam ke dalam emosi dan pesan yang ia sampaikan.

Inspirasi untuk Musisi Muda

Langkah Tulus bisa menjadi cermin bagi musisi generasi berikutnya: bahwa keberhasilan bukan hanya soal popularitas singkat, melainkan tentang konsistensi, kualitas, dan hubungan dengan pendengar. Merayakan 14 tahun dengan karya baru adalah cara elegan untuk menandai perjalanan panjang yang tetap produktif.

Baca Juga: Perayaan 14 Tahun, Tulus Hadirkan Empat MV Baru dari Album Manusia

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Faizal khoirul imam

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Elegan di Tengah Isu: Citra Publik Raisa Tetap Kuat

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:28 WIB

Fenomena Netizen: Mengapa Publik Begitu Ingin Tahu?

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:21 WIB

Rahasia Kekuatan Hubungan Raisa dan Hamish Daud

Kamis, 23 Oktober 2025 | 10:09 WIB

Tekanan di Balik Popularitas: Kisah Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:58 WIB

Hapus Foto, Viral Seketika: Fenomena Raisa & Hamish

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:42 WIB

Rumor Cerai: Raisa Menggugat Suami Setelah 8 Tahun

Kamis, 23 Oktober 2025 | 09:07 WIB

Terpopuler

X